Kesehatan

Dianggap Sehat, Padahal Buah dan Sayur Ini Mengandung Pestisida

P Suryo RP Suryo R - Rabu, 24 Maret 2021
Dianggap Sehat, Padahal Buah dan Sayur Ini Mengandung Pestisida
Hati-hati pada produk pertanian yang menggunakan pestisida. (Foto: Unsplash/Markus Spiske)

BUAH dan sayuran mengandung vitamin dan mineral yang baik untuk kesehatan tubuh. Dengan rutin mengonsumsinya, tubuh akan sehat dan bugar. Meski mengandung kebaikan, kita tetap harus berhati-hati sebelum mengonsumsinya. Beberapa jenis buah dan sayuran dianggap sangat kotor karena memiliki tingkat residu pestisida yang relatif tinggi dan dapat merusak kesehatan. Environmental Working Group/EWG (Kelompok Kerja Lingkungan) merilis Shopper's Guide to Pesticides in Produce.

Daftar tersebut berisi sejumlah buah dan sayuran yang mengandung paling banyak pestisida. Ahli toksik dari EWG Thomas Galligan menegaskan pentingnya meminimalisir paparan pestisida yang tersimpan di permukaan buah dan sayur.

Baca juga:

"Pestisida seringkali dikaitkan dengan berbagai penyakit berbahaya seperti kanker, gangguan hormon dan kerusakan dalam tumbuh kembang otak anak," ujar Galligan seperti dilansir dari EatThis. Berikut enam sayur dan buah dengan tingkat pestisida tertinggi.


1. Tomat

sayur
Cuci bersih tomat. (Foto: Pexels/Pixabay)


Untuk menghindari pembusukan tomat oleh hama, para petani kerap menyemprotkan tomat dengan cairan pestisida. Pastikan untuk menggosok permukaan tomat di bawah air mengalir setidaknya 10 detik sebelum dikonsumsi atau diolah.

2. Seledri

sayur
Cuci bagian batang dan daunnya. (Foto: Pexels/karolina grabowska)

Sayuran ini merupakan salah satu pembawa residu pestisida yang tinggi. Sebelum mengolah dan mengonsumsinya, cucilah bagian batang dan daunnya dengan air mengalir.

3. Paprika dan cabai

sayur
Rendam dalam air sabun untuk menghilangkan pestisida. (Foto: Pexels/artem-beliaikin)


Paprika dan cabai adalah dua jenis sayuran dengan tingkat residu pestisida tinggi. Kulitnya yang tipis membuat kita agak sulit dalam membersihkannya. Cara membersihkannya yakni rendam cabai atau paprika dalam air sabun khusus untuk sayur dan buah selama kurang lebih 30 detik. Lalu bilas hingga bersih, sebelum dikonsumsi atau diolah.

Baca Juga:

4. Pir dan apel

buah
Pestisida dan lapisan lilin ada dalam apel. (Foto: Pexels/any lane)


Beberapa jenis apel dan pir terkadang tidak hanya menyimpan residu pestisida tetapi juga lapisan lilin pada bagian kulitnya. Tujuannya untuk memberi efek berkilau. Usahakan untuk selalu mencuci dua jenis buah ini dengan sikat halus di bawah air mengalir sebelum dipotong dan dikonsumsi.

5. Anggur

buah
Gunakan sabun khusus untuk mencuci buah dan sayur. (Foto: Pexels/suzy hazelwood)


Mayoritas anggur yang dijual di pasaran disemprot dengan cairan sejenis pestisida bernama chlorpyrifos. Sama seperti cabai, anggur juga memiliki lapisan kulit yang tipis dan berukuran kecil. Perlu ekstra hati-hati untuk membersihkan anggur karena kulitnya yang tipis dan ukuran buahnya yang relatif kecil. Bersihkan anggur dengan sabun khusus buah dan sayur secara perlahan selama 10 detik.

6. Bayam

sayur
Bayam harus dicuci dengan benar. (Foto: Pexels/rodolfo quirós)


Bayam termasuk sayur dengan tingkat kotoran yang paling tinggi di antara segala jenis sayuran. Untuk itu pastikan mencucinya terlebih dahulu sebelum mengolahnya. (avia)

#Sayur Mayur #Sayur Dan Buah
Bagikan
Ditulis Oleh

Iftinavia Pradinantia

I am the master of my fate and the captain of my soul
Bagikan