MerahPutih.com - Aliansi Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Seluruh Indonesia (SI) bakal menggelar aksi demo menolak kenaikan harga BBM, Kamis (15/9).
Unjuk rasa tersebut rencananya digelar di Istana Negara.
Koordinator Media BEM SI, Luthfi Yufrizal menjelaskan, rencananya massa berkumpul di depan Perpustakaan Nasional (Perpusnas).
Baca Juga:
Demo Kenaikan Harga BBM Terus Berlangsung, Jalan Menuju Istana Negara Ditutup
"Jam 11.00 WIB kami kumpul di Perpusnas," ujar Luthfi, kepada wartawan, Rabu (15/9).
Luthfi melanjutkan, estimasi massa yang akan hadir berunjuk rasa seribu mahasiswa dari aliansi tersebut.
Seribu massa ini terbagi dari beberapa kampus.
"Massa dari kampus di daerah Jabodetabek, Jateng, DIY, dan teman-teman dari Sumatera bagian selatan," imbuh dia.
Luthfi menjelaskan, ada tiga tuntutan utama dalam demo hari ini.
Pertama, menuntut dan mendesak Presiden Joko Widodo (Jokowi) mencabut keputusan terkait kenaikan BBM.
Kedua, mendesak pemerintah agar menunda proyek strategis nasional (PSN) yang tidak berdampak langsung kepada rakyat.
Kemudian, mengalihkan anggarannya ke subsidi BBM yang lebih berdampak kepada masyarakat.
"Menuntut dan mendesak pemerintah untuk menerapkan regulasi pemakaian BBM bersubsidi secara tegas," ucap Luthfi.
Baca Juga:
Demo Kenaikan Harga BBM Terjadi di Tiga Titik Ibu Kota
Adapun pihak kepolisian lewat akun instagram @TMCPoldaMetro telah menyiapkan sejumlah skema pengalihan arus lalu lintas, diantaranya:
1. Arus lalu lintas dari arah Bundaran HI menuju Jalan Merdeka Barat dialihkan ke Jalan Budi Kemuliaan atau Jalan Merdeka Selatan.
2. Arus lalu lintas dari arah Tugu Tani menuju Jalan Merdeka Utara dialihkan ke Jalan Perwira (situasional).
3. Arus lalu lintas dari arah Jalan Hayam Wuruk menuju Jalan Majapahit/Jalan Merdeka Utara dialihkan ke Jalan Juanda atau ke Jalan Suryopranoto.
4. Arus lalu lintas dari Jalan Abdul Muis menuju Jalan Gajah Mada dialihkan ke Jalan Tanah Abang Satu. (Knu)
Baca Juga:
DPD Demokrat DKI Bakal Turun ke Jalan Tolak Kenaikan BBM