Dapat Hibah Rp304 Miliar, Atlet DKI Diminta Sabet Banyak Prestasi di PON Papua

Zulfikar SyZulfikar Sy - Sabtu, 21 November 2020
Dapat Hibah Rp304 Miliar, Atlet DKI Diminta Sabet Banyak Prestasi di PON Papua
Ilustrasi - Atlet panahan Indonesia Choirunisa Diananda (kanan) yang berpasangan dengan Salsabila Agata Riau Ega. ANTARA FOTO/Nyoman Budhiana/foc.

MerahPutih.com - Eksekutif dan legislatif mengalokasikan dana hibah untuk para atlet DKI yang akan mengikuti Pekan Olahraga Nasional (PON) XX 2021 di Papua pada Oktober 2021.

Anggaran yang disiapkan untuk perhelatan olahraga nasional itu sebesar Rp304 miliar.

Anggaran Rp304 miliar itu akan dititipkan oleh Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) DKI Jakarta. Dana yang dikucurkan dari anggaran APBD Tahun Anggaran 2021.

Baca Juga:

Satpol PP DKI Minta FPI Turunkan Baliho Rizieq Shihab

Ketua DPRD DKI Prasetyo Edi Marsudi meminta kepada atlet Jakarta untuk terus giat berlatih agar bisa menyabet prestasi di PON XX 2021 tersebut.

“Kami berikan dana hibah, tetapi saya minta target prestasi yang akan dicapai di PON nanti,” ujar Prasetyo.

Ketua DPRD DKI Jakarta Prasetyo Edi Marsudi. (Foto: MP/Asropih)
Ketua DPRD DKI Jakarta Prasetyo Edi Marsudi. (Foto: MP/Asropih)

Ia pun menginstruksikan KONI DKI untuk melampirkan data berapa banyak cabang olahraga (cabor) dan jumlah atlet yang akan berangkat mengikuti PON XX di Papua nanti.

“Saya minta cabang olahraga apa saja yang akan ikut bertanding, paparkan saja berapa atlet, pelatih dan tim lainnya. Sehingga kita bisa perhitungkan anggaran yang akan dikeluarkan,” jelasnya.

Di lokasi yang sama, Ketua Komisi E DPRD DKI Iman Satria mengatakan, apabila setelah perhitungan anggaran hibah masih dirasa kurang, maka Dispora DKI melalui KONI DKI bisa mengusulkan tambahan dalam Perubahan APBD 2021.

Baca Juga:

Update Kasus Corona DKI Jumat (20/11): 124.243 Positif, 113.739 Orang Sembuh

Pasalnya, KONI mengajukan penambahan sebesar Rp64,35 miliar untuk pengadaan peralatan sebagai penunjang para atlet berlatih sebelum mengikuti PON XX 2021 di Papua nanti.

“Ini masih angka sementara. Apabila ada lebih dana dalam rapat banggar nanti, bisa kita alokasikan ke KONI. Atau nanti bisa diajukan pengusulan tambahan di pembahasan perubahan, sebab PON masih di bulan Oktober kan, semua sepakat ya,” pungkasnya. (Asp)

Baca Juga:

Pemprov DKI Dalami Dugaan Pelanggar Prokes di Tebet dan Pondok Ranggon

#Pekan Olahraga Nasional #PON Papua
Bagikan
Ditulis Oleh

Asropih

Bagikan