TREN mobil listrik yang semakin cerah di industri otomotif dunia, membuat peminatnya terus bertambah setiap tahun. Hal itu terbukti dengan semakin banyaknya jumlah penjualan kendaraan listrik, tak terkecuali di Eropa.
Penjualan Tesla Model 3 tercatat sebesar 113.397 unit kendaraan pada November 2021. Jumlah tersebut membuat Tesla Model 3 menjadi mobil listrik terlaris di Eropa.
Baca Juga:
Biaya Mobil Listrik Lebih Irit dari Konvensional, Apa Iya?

Sementara itu di posisi kedua ada mobil Volkswage ID.3 dengan 63.109 unit, dan di posisi ketiga disusul oleh Renault Zoe 60.551 unit.
Mobil listrik diprediksi akan mencapai rekor pangsa pasar 11%. Menurut pengamat mobil listrik Eropa, Matthias Schmidt, menjelaskan bahwa angka penjualan mobil listrik di Eropa akan lebih tinggi dari perkiraan apabila tidak adanya krisis microchip.
Adapun peningkatan tersebut terjadi karena pabrikan mobil harus menjual produk dengan batas emisi CO2 yang berlaku di Eropa.
Sejumlah pabrikan terancam kehilangan target emisi, karena memprioritaskan mobil mewah yang memiliki keuntungan lebih tinggi, namun menghasilkan emisi yang tinggi.
Seperti yang dikutip dari laman kabaroto.com, secara keseluruhan, Tesla menjadi pabrikan dengan penjualan mobil listrik terbanyak di Eropa, dengan jumlah 170.000 unit. Sementara Grup Volkswagen meraih penjualan 300 ribu unit, namun terbagi dalam sejumlah brand, seperti Volkswagen, Audi, Skoda, Cupra dan Porsche.
Sedikit informas, Tesla Model 3 yang menjadi mobil listrik terlaris di Eropa, merupakan sedan bergaya fastback empat pintu, mobil ini diproduksi mulai pertengahan 2017.
Baca Juga:

Peluncuran dan pengiriman resmi 30 mobil pertama, berlangsung pada 28 Juli di tahun yang sama. Kemudian, mobil Tesla Model 3 kian populer sebagai jualan terlaris Tesla.
Edisi terbaru dari Model 3 dipasok dengan baterai 82 kWh. Tentu menawarkan peningkatan pada kapasitas baterai. Untuk evolusi teknologi baterai, memberikan jarak tempuh yang lebih jauh, yang dikombinasikan dengan ban baru dan peningkatan software.
Sejumlah keunggulan tersebut, membuat Tesla Model 3 mengalahkan rekornya sendiri, sebagai mobil produksi massal paling efisien di dunia.
Tesla menjanjikan jangkauan 423 km untuk model Standard Range Plus, atau meningkat 21 km. Kemudian jarak 568 km untuk Long Range dengan peningkatan 50 km. Lalu peningkatan 25 km untuk varian Performance dengan total jangkauan 507 km.
Kendati memiliki mesin yang efisien, kecepatan yang ditawarkan masih cukup baik. Untuk varian entry level, Standard Range, mampu melaju dengan kecepatan 209 km/jam. (Ryn)
Baca Juga: