ADU tembak-menembak ala Sci-Fi dengan konsep ala anime Daemon x Machina kini menghadirkan game sekuel yang bertajuk Titanic Scion. Game kembali digarap oleh Kenichiro Tsukuda sebagai produser, dan akan rilis dalam waktu dekat di beberapa platform.
Mengutip laman Siliconera, sekuel terbaru Daemon x Machina ini dihadirkan pada Marvelous Game Showcase 2023 pada menit ke-28. Game tersebut amat mungkin menjadi game untuk konsol next-gen, mengingat rencana multiplatform yang akan mereka publikasi.
Baca juga:
Tabrakan antara bulan dan sebuah planet membuat dunia di Daemon x Machina mengalami kiamat siber. Seluruh robot dan kepintaran buatan yang telah ditemukan oleh manusia, memiliki akal sehatnya sendiri hingga berani melawan manusia untuk mendapatkan kemerdekaan rezim robot bernama Arms of Immortals (AIs).
Pada game sebelumnya, pemain akan bermain sebagai seorang pilot dari armada The Outer bernama Rookie. Pemain bisa melakukan kustomisasi dari karakter hingga robot non-otonom yang akan digunakan di Hangkar, yang unik nan terinspirasi dari Armored Core garapan FromSoftware.
Mirip dengan Armored Core itu sendiri, faktanya game Daemon x Machina digarap oleh Kenichiro Tsukada pada 2017, yang diketahui sebagai produser dari FromSoftware. Namun Daemon x Machina memperkenalkan suasana permainan yang jauh lebih berwarna, serta konsep ala anime yang disatupadukan dengan soundtrack dari komposer Junichi Nakatsuru, dan Rio Hanamoto.
Baca juga:
Project Life is RPG, Game Terbaru di Marvelous Game Showcase 2023
Tidak banyak promosi dan kolaborasi yang dihadirkann, game yang menjadi eksklusif untuk Nintendo Switch ini sempat diperkenalkan artwork robotnya sebagai Spirit yang bisa dikoleksi di game first-party Nintendo Super Smash Bros. Ultimate.
Suksesnya Daemon x Machina akhirnya membuat game tersebut rilis di PC pada 13 Februari 2020, plus DLC terbaru yang bisa pemain koleksi di luar dari DLC kolaborasi Nintendo Switch.
Bila menilik Marvelous yang siap membawa beragam game multiplatform, Daemon x Machina: Titanic Scion amat mungkin rilis di PlayStation 5 dengan grafis yang jauh lebih apik dibanding Nintendo Switch yang mengutamakan portabilitas. (dnz)
Baca juga:
Project Leonardo PlayStation 5 Resmi Bernama 'Access Controller'
