2020 menjadi titik cerah untuk seorang Rinni Wulandari. Bagaimana. Tidak? Sempat vakum selama beberapa tahun, akhirnya Rinni memantapkan diri untuk kembali menyapa penggemar musik Tanah air diawali dengan single Born Ready pada awal Januari 2020.
Sejak saat itu, Rinni telah mempersiapkan delapan lagu untuk memberikan gamabran era terbarunya kepada para pendengar yang telah lama menantikan karya terbarunya. Tetap dengan jalur r&b, Rinni menuangkan kisah kehidupannya bertajuk Skins pada 20 Agustus 2021.
Baca juga:
Kebahagiaan Rinni Wulandari Sebagai Ibu Tertuang di 'Takut Nanti Rindu'
View this post on Instagram
Pada keterangan resmi yang diterima Merah Putih, Rinni mengatakan, album ini menceritakan kehidupannya serta cerita-cerita yang pernah dialaminya.
“Aku benar-benar menceritakan lapisan kehidupan yang kujalani, apa adanya, jujur. Tanpa ada yang ditutupi sedikitpun,” ungkapnya tentang album terbarunya.
Selama dua tahun terakhir, Rinni memang mengalami beberapa fase dalam kehidupannya, termasuk di dalamnya adalah seorang ibu.
“Lewat album ini, kalian bisa tahu ceritaku, apa yang telah kualami, peran apa saja yang telah kulakukan di perjalanan hidupku ini,” tambahnya.
Proses penggarapan album ini, Rinni dibantu dengan 14 nama kolaborator yang sudah tidak asing di musik Tanah Air, di antaranya, Jevin julian, Gamaliel, Neonomora, Ayoe Purnamasari, Sheryl Sheinafia, Petra Sihombing, Kara Chenoa, Willy Winarko, NSG, YArra Rai, Yarrasha, Lestey, Rafael Yefta, hingga Iqbal MSSVKNTRL.
Dalam penggarapannya, Rinni benar-benar mengikuti alur cerita dari lagu-lagu yang ditulisnya, hingga sangat terlihat keberagaman warna musik dari total 14 track yang ada di album ini. Kedewasaan baik dalam bermusik dan diri Rinni juga sangat terasa di album Skins.
Baca juga:
View this post on Instagram
Rinni pun ingin pendengar album ini dapat lebih mengenal dirinya melalui cerita yang dia sampaikan di album ini. Rinni mengatakan, penikmat musik di Indonesia tidak hanya dianggap sebagai pendengar musiknya saja, namun mereka juga merupakan bagian dari perjalanan kehidupannya.
Walau mengaku mengalami halangan karena adanya pandemic yang sedang melanda, Rinni tetap bersyukur dirinya akhirnya bisa merilis album yang selama ini sudah dinantikan olehnya.
“Walau album ini mengalami penundaan selama satu tahun dan tidak bisa maksimal dalam mempromosikannya, aku tetap bersyukur karena album ini akhirnya dirilis dengan hasil yang diluar ekspektasiku.
“Album ini bukan cuma albumku tapi album semua Team Rinni yang sudah memberikan support padauk selama ini. Mari kita rayakan kebahagiaan ini,” tutup Rinni. (far)
Baca juga:
Rinni Wulandari Bahas Pertemanan Palsu di Single 'Snake on Apple Trees'