Cara Tepat Atasi Kaki Kering

KESERINGAN mengenakan sepatu menjadi faktor terbesar kemunculan keretakan pada telapak kaki. Banyak orang menghadapi tantangan berupa kaki kering dan pecah-pecah. Oleh karena itu, perawatan kaki menjadi penting bahkan ketika jarang memakai sandal. Para ahli penyakit kaki dan ahli perawatan kaki terkenal, seperti dilansir Glamour Magazine, memberikan penjelasan dan solusi.

Dr Bharti Rajput, seorang ahli penyakit kaki, menunjukkan bahwa kulit kaki kita secara alami tidak memiliki kelenjar minyak sehingga lebih rentan terhadap kekeringan. Cuaca dingin, kelembapan rendah, panas yang berlebihan, dan alas kaki yang tidak tepat dapat menjadi faktor penyebab pada masalah umum ini. Kondisi seperti eksim, psoriasis, diabetes, dan infeksi jamur dapat memperburuk kondisi kulit kering pada kaki.

BACA JUGA:

Kaki Kering dan Pecah, Ini Cara Mengatasinya!

Kulit kering yang disebabkan kurangnya kelembapan, menurut Margaret Dabbs, menyebabkan kulit bersisik dan gatal. Sebaliknya, kulit keras atau kalus berkembang karena tekanan atau gesekan yang berulang-ulang pada area tertentu pada kaki, biasanya pada area yang menahan beban.

Ia menyarankan untuk menggunakan kikir kaki pada kulit kering. Meski demikian, hindari mengikir secara berlebihan dengan melakukannya pada kulit yang basah. Letakkan tisu atau kertas di lantai untuk menangkap kulit keras yang digosok. Setelah itu, manjakan dirimu dengan merendam kaki demi mendapatkan pengalaman seperti di spa. Memilih krim yang tepat sangatlah penting. Rajput merekomendasikan krim kaki berbahan dasar urea untuk melembapkan secara efektif.

Sementara itu, ahli lainnya, Simone Paul, mengidentifikasi berbagai penyebab kaki kering hingga mengelupas, termasuk kaki atlet, kaki kapalan yang mengalami dehidrasi, keringat berlebih, gesekan berlebih, dan dermatitis kontak. Menurutnya, setiap kondisi membutuhkan pendekatan yang disesuaikan untuk perawatan yang efektif.

BACA JUGA:

3 Langkah Alami Atasi Kulit Kering dengan Kulit Jeruk

Paul menyarankan agar tidak melakukan pedikur yang melibatkan air untuk menghindari kontaminasi silang. Kebersihan kaki setiap hari, melembapkan dengan krim kaki khusus, dan menggunakan kaus kaki yang tidak terlalu tebal merupakan tindakan pencegahan yang penting. Mencuci kaus kaki secara teratur dan menggantinya setiap hari turut membantu menjaga kesehatan kaki.

Dengan tips dari para ahli ini, ucapkan selamat tinggal pada kaki yang kering dan pecah-pecah dan sambutlah telapak kaki yang lembut dan sehat.(nda)

BACA JUGA:

Sembuhkan Kaki Pecah-Pecah dengan Bahan di Dapur