Candi Prambanan dan Sejumlah Candi di Kabupaten Sleman ditutup Sementara

Muchammad YaniMuchammad Yani - Jumat, 02 Juli 2021
Candi Prambanan dan Sejumlah Candi di Kabupaten Sleman ditutup Sementara
Candi Prambanan ditutup sementara. (Foto: Mp/Rizki Fitrianto)

Balai Pelestarian Cagar Budaya (BPCB) DIY, menutup sementara sejumlah destinasi wisata Candi di Kabupaten Sleman DIY. Penutjpan dilakulan hingga 3 Juli mendatang.

Kepala BPCB DIY Zaimul Azzah menjelaskan wisata ke candi ditutup sementara sesuai surat edaran Dirjen Kebudayaan terkait situasi pandemi COVID-19 terkini.

"Karena ada lonjakan kasus penyebaran Covid-19, Dirjen Kebudayaan memilih untuk menghentikan kunjungan wisatawan sementara," ujarnya Zaimul di Yogyakarta, Kamis (1/7).

Baca juga:

Daya Tarik Istana Ratu Boko

Candi yang ditutup sementara meliputi, Candi Sambisari, Candi Kalasan, Candi Sari, Candi Barong, Candi Banyunibo, Candi Ijo, Candi Gebang, dan Candi Kedulan.

Kepala Unit Penyelamatan, Pengembangan, dan Pemanfaatan BPCB DIY Muhammad Taufik mengatakan jika angka kasus COVID-19 menunjukkan penurunan, wisata candi bisa kembali dibuka pada 3 Juli 2021.

Istana Ratu Boko, Yogyakarta. (Foto: MerahPutih/Win)
Istana Ratu Boko, Yogyakarta. (Foto: MerahPutih/Win)

Namun, apabila angka kasus COVID-19 masih tinggi, BPCB akan memperpanjang waktu penutupan wisata candi di Sleman.

Terpisah PT Taman Wisata Candi Borobudur, Prambanan dan Ratu Boko (Persero) TWC turut menutup Candi Prambanan di perbatasan Jawa Tengah dan DIY. Penutupan dilakukan sejak Rabu (30/6) sampai 5 Juli 2021.

Sekretaris PT TWC Emilia Eny Utari menjelaskan penutupan dilakukan karena kawasan itu masuk kategori zona merah.

Baca juga:

Pentingnya CHSE Bagi Hotel di Tengah Pandemi COVID-19

"Penutupan sementara TWC Prambanan inu dilakukan untuk menindaklanjuti Surat Edaran Bupati Klaten Nomor 443.5/418/13 tentang Percepatan Pengendalian Penyebaran COVID-19 di Kabupaten Klaten, Jawa Tengah," kata Enny melalui keterangan pers di Sleman, Yogyakarta, Kamis (01/07)

Ia menjelaskan PT TWC selaku perusahaan BUMN pengelola kawasan kunjungan wisata mendukung langkah Pemerintah Kabupaten Klaten dan Kabupaten Sleman DIY untuk menekan laju penularan COVID-19 di wilayahnya dengan menutup operasional TWC Prambanan.

Candi Prambanan juga ikut ditutup guna mencegah penyebaran COVID-19. (Foto: MerahPutih/Rizki Fitrianto)
Candi Prambanan juga ikut ditutup guna mencegah penyebaran COVID-19. (Foto: MerahPutih/Rizki Fitrianto)

"Kami selaku pengelola destinasi wisata menutup sementara operasional TWC Prambanan. Kami berharap penutupan ini bisa ikut berpartisipasi dalam proses penekanan lajunya penyebaran COVID-19, serta untuk pemulihan baik segi kesehatan maupun ekonomi di masyarakat. Kami yakin, situasi ini dapat kita lalui bersama," katanya.

Ia mengatakan selama penutupan ini PT TWC terus melakukan kegiatan preventif dalam mengurangi upaya penyebaran COVID-19. Hal ini dilakukan dengan menjaga kebersihan lingkungan di kawasan destinasi.

"Hal ini merupakan bentuk komitmen kami dalam menjaga suasana yang nyaman dan aman sesuai dengan sertifikasi CHSE dari Kemenparekraf yang telah kami terima di semua destinasi kami," katanya.

Terkait dengan adanya penutupan operasional, pelanggan yang ingin bertanya berkaitan dengan tiket ke destinasi TWC, dapat menghubungi Call Center di nomor telepon seluler 0811-2688000. (Tersa Ika/Yogyakarta)

Baca juga:

Selisik Ritual Teh Pai Pernikahan Adat Tionghoa

#Wisata
Bagikan
Ditulis Oleh

Muchammad Yani

Lebih baik keliling Indonesia daripada keliling hati kamu
Bagikan