MerahPutih.com - Pelaksanaan Haji 1443 H/2022 M setelah dua tahun pandemi, dinilai sangat baik dibandingkan tahun-tahun sebelumnya.
Hal tersebut diungkapkan oleh Wakil Ketua DPR RI, Muhaimin Iskandar yang mengapresiasi pelaksanaan haji tahun ini, saat mengikuti rapat koordinasi dengan Amirul Hajj dan tim pengawas haji di Makkah, Selasa (5/7).
Baca Juga:
Menag Pastikan Pelayanan Haji di Arafah Sudah Lebih Baik dari Sebelumnya
"Setelah dua tahun pandemi. Kita bersyukur semua kita monitor, kita ikuti. Semua berjalan lancar. Berbagai hambatan di lapisan paling bawah tidak muncul," kata Muhaimin dikutip dari Antara.
Muhaimin yang akrab disapa Cak Imin mengatakan secara keseluruhan pelaksanaan haji untuk jamaah berjalan cukup baik. Hanya ada beberapa isu di level elit, khususnya terkait visa furada dan penambahan kuota 10 ribu.
"Di lapisan elit muncul sedikit isu furada. Tapi, semua liku-liku, semua lancar. Penambahan mendadak kuota 10 ribu itu juga bisa kita putuskan dengan cepat," ujarnya.
Baca Juga:
Wapres Ma'ruf dan Istri Berangkat Naik Haji atas Undangan Khusus
Karenanya, dalam kesempatan itu Cak Imin secara khusus menyampaikan terima kasihnya kepada Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas.
"Selamat kepada Pak Menteri Agama dan seluruh jajaran, rombongan Amirul Hajj yang telah melaksanakan dengan baik. Saya mendengarkan 2.000 lebih petugas haji yang disiapkan dan dilaksanakan secara rapi," katanya.
Dalam kesempatan ini, Cak Imin mengatakan bahwa undang-undang tentang pelaksanaan haji yang memerintahkan pemerintah menjadi pelaksana haji masih sangat relevan dan efektif.
"Beberapa kali ada isu swastanisasi. Kita bersyukur pelaksanaan kita semakin baik. Jamaah dapat subsidi yang bagus dari seluruh sistem yang ada. Ini bukti UU kita masih sangat relevan sembari mengantisipasi perubahan cara kerja Arab Saudi yang terus berubah," ujarnya. (*)
Baca Juga:
Diundang Raja Arab, Wapres Ma'ruf Amin akan Berangkat Ibadah Haji