Bunda Jangan Khawatir, Begini Mengobati Anak tanpa Rasa Cemas Masyarakat perlu berkonsultasi terlebih dahulu dengan dokter atau apoteker sebelum membeli obat. (Pexels/Anna Shvets)

BANYAK orang tua yang khawatir dengan kesehatan anaknya. Apalagi jika si kecil sedang di serang sakit. Sementara menggunakan obat-obatan sirup untuk anak jadi memancing kekhawatiran para orang tua.

Maka dari itu, Pokja Bunda Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) memfasilitasi para orang tua di Kota Bandung untuk mengobati anak melalui webinar Sehat Tanpa Cemas (09/12).

Salah satu pemateri pada webinar ini, Apoteker Rahmat Hidayat mengatakan, kebanyakan orang tua belum konsisten memberikan obat di waktu dan dosis yang tepat. Sehingga, obat yang seharusnya bisa menyembuhkan dan membunuh bakteri virus, justru berbalik menyerang imun anak.

Baca Juga:

BPOM Rilis 23 Obat Sirop yang Aman untuk Dikonsumsi

obat
Minum obat sesuai dengan waktu dan dosisnya. (Pexels/Miguel A. Padrinan)

"Minum obat sesuai dengan waktu dan dosisnya. Terlebih obat-obatan antibiotik. Kalau terlewat waktu atau dosisnya kurang, kuman dan bakteri bisa semakin kebal terhadap obat tersebut. Sehingga anak-anak semakin sulit untuk sembuh," ungkap Rahmat.

Ia juga menambahkan, banyak orang tua yang belum mengetahui obat mana yang kini dilarang di pasaran. Ia mengimbau agar masyarakat perlu berkonsultasi terlebih dahulu dengan dokter atau apoteker sebelum membeli obat.

"Misalnya anak demam. Tidak semua obat demam bisa diminum. Harus disesuaikan dengan diagnosa demamnya. Jangan beli obat di toko kelontong. Harus dikonsultasikan dengan dokter dan apoteker," imbaunya.

Ia juga memberikan sejumlah tip untuk para orang tua yang anaknya sulit minum obat racikan. Terlebih dalam kondisi obat sirup yang kini banyak ditahan penjualannya.

Cara menangani anak-anak yang tidak suka obat racik adalah dengan menyajikan minuman pendampingnya. Jika obat itu tidak terpengaruh dengan susu, teh, air gula, atau air madu, maka obat racik bisa dicampurkan dengan minuman tersebut.

"Sirup memang dibuat untuk mempercepat larut, dan bisa dikonsumsi dengan nyaman tanpa rasa pahit. Namun, untuk sekarang, baiknya obat racik bisa diminum dengan air gula atau air madu relatif lebih aman," tuturnya.

Oleh karena itu, ia menambahkan, pentingnya para orang tua berkonsultasi dengan dokter atau apoteker sebelum membeli obat.

"Maka dari itu penting untuk bertanya dulu ke apoteker atau dokter apakah obat tersebut akan ada interaksi dengan minuman-minuman tadi atau tidak. Agar lebih aman dikonsumsi anak," imbuhnya.

Baca Juga:

Atasi Mabuk Perjalanan Tak Melulu Perlu Obat

obat
Orang tua bisa menyikapi dengan bijak dan harus memiliki informasi yang cukup. (Pexels/Waskyria Miranda)

Sementara itu, Bunda PAUD Kota Bandung, Yunimar Mulyana menyampaikan, Pokja Bunda PAUD Kota Bandung memiliki kepedulian mengadakan webinar ini, berangkat dari kecemasan para orang tua akan obat yang tidak bisa dikonsumsi anak-anak.

"Kegiatan ini berdampak luas. Kebijakan pemerintah yang melarang sejumlah obat sirup, harus kita sikapi dengan bijaksana," ujar Yunimar.

Akibat dari kejadian itu, para orang tua merasa cemas apakah obat anak yang ada di pasaran ini layak atau tidak. Sehingga, ia mengimbau agar para orang tua bisa menyikapi dengan bijak dan harus memiliki informasi yang cukup mengenai pemberian obat kepada anak.

"Kita harus bisa menyaring informasi yang layak untuk kita cermati agar kita bisa tenang memberikan obat kepada anak-anak," ucapnya.

Sedangkan Ketua Pokja Bunda PAUD Kota Bandung, Sri Wahyuni Solihah menuturkan, indikator keberhasilan Bunda PAUD adalah meningkatnya pemahaman masyarakat mengenai kesehatan untuk keluarga dan pola asuh.

"Itu menjadi hal mendasar yang harus dipenuhi oleh orang tua. Maka dari itu kita hadirkan webinar Sehat Tanpa Cemas agar masyarakat semakin peduli terhadap kesehatan keluarganya," ungkap Sri.

Di sisi lain, Kepala Bidang PAUD Dikmas Dinas Pendidikan Kota Bandung, Abdul Gaos mengatakan, Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung mendukung penuh program-program bunda PAUD untuk meningkatkan layanan kualitas pendidikan anak usia dini Kota Bandung.

"Kita akan terus dorong terciptanya tunas tunas bangsa yang selain cerdas, fisiknya pun sehat. Terlebih penyelenggaraan PAUD ditangani secara holistik integratif mulai dari aspek pendidikan, kesehatan, layanan gizi, perlindungan. Semuanya ditangani oleh seluruh stakeholder," kata Abdul. (Imanha/Jawa Barat)

Baca Juga:

Pentingnya Menyimpan Obat di Rumah Sesuai Karakteristiknya

LAINNYA DARI MERAH PUTIH
SEA Today Run 2022 Sukses jadi Ajang 'Recharge' Kebugaran di Akhir Tahun
Fun
SEA Today Run 2022 Sukses jadi Ajang 'Recharge' Kebugaran di Akhir Tahun

Sukses digelar dengan diikuti ribuan peserta.

Mercedes Benz Luncurkan Proyek Maybach Terakhir Bersama Virgil Abloh
Fun
Mercedes Benz Luncurkan Proyek Maybach Terakhir Bersama Virgil Abloh

Mobil premium kolaborasi dengan pendiri Off-White.

'Uneasy' Jadi Lagu Perkenalkan dari Andrea Tanzil
ShowBiz
'Uneasy' Jadi Lagu Perkenalkan dari Andrea Tanzil

Andrea Tanzil dikenal suka mengcover lagu

Bau dan Warna Urine Menjelaskan Kondisi Kesehatan
Fun
Bau dan Warna Urine Menjelaskan Kondisi Kesehatan

Perhatikan bau dan warna urine kamu.

Babarsari, Dari Desa Pinggiran ke Arena Bentrokan
Hiburan & Gaya Hidup
Babarsari, Dari Desa Pinggiran ke Arena Bentrokan

Babarsari semula hanyalah sebuah desa pinggiran Yogyakarta.

Seru-Seruan Sambil Unjuk Gigi di Game DOTA 2
Hiburan & Gaya Hidup
Seru-Seruan Sambil Unjuk Gigi di Game DOTA 2

Unjuk gigi di DOTA 2 dengan item eksklusif.

2 Film Fajar Nugros Unjuk Gigi di BIFAN
ShowBiz
2 Film Fajar Nugros Unjuk Gigi di BIFAN

Fajar Nugros memberikan kontribusi baik bagi perfilman Indonesia.

Gerakan untuk Melatih Otot Bisep dan Trisep
Fun
Gerakan untuk Melatih Otot Bisep dan Trisep

Latihan otot bisep dan trisep kerap dilakukan saat di gym.

'Dota: Dragon's Blood - Book 3' Siap Rilis di Netflix Agustus 2022
ShowBiz
'Dota: Dragon's Blood - Book 3' Siap Rilis di Netflix Agustus 2022

Dota: Dragon's Blood - Book 3 akan melanjutkan cerita setelah kejadian besar di season sebelumnya.