Bukan hanya Manusia, Kucing juga bisa Alami Kecemasan. Ini Tandanya

Iftinavia PradinantiaIftinavia Pradinantia - Selasa, 27 Juli 2021
Bukan hanya Manusia, Kucing juga bisa Alami Kecemasan. Ini Tandanya
Deteksi kucing yang alami kecemasan (Foto: Pexels/MarkoBlazevic)

KECEMASAN bukan hanya untuk manusia. Kucing juga bisa. “Sama seperti manusia dan anjing, beberapa hewan memiliki kepribadian yang lebih rentan terhadap kecemasan,” jelas Dr. Stephanie Austin, direktur medis dan dokter hewan Bond Vet dilansir dari Bustle.

Kadang-kadang ini bisa disebabkan karena perawatan buruk atau trauma sebelumnya. Cemas pada kucing juga bisa terjadi karena alasan yang tidak diketahui atau disposisi alami kucing. Ada sejumlah tanda-tanda kucing mengalami kecemasan. Misalnya, mulai dari buang air kecil di luar kotak pasir hingga perawatan yang berlebihan. Berikut perilaku kucing pertanda ia stres:

Baca Juga:

Menggemaskan! Begini Cara Kucing Menunjukkan Kasih Sayang

1. Ngumpet

kucing
Kucing ngumpet seharian harus segera dibawa ke dokter. (Foto: Pexels/Francesco Ungaro)

jika kucing bersembunyi sepanjang waktu sampai kamu merasa tidak memiliki kucing, bisa jadi mereka dilanda kecemasan. Namun, jika kamu memperhatikan bahwa itu berlanjut selama beberapa hari. Itu pertanda kamu harus membawa kucingmu untuk diperiksa oleh dokter hewan.

2. Agresif

agresif
Kucing agresif (Foto: Pexels/cottonbro)

Jika kucingmu agresif tanpa alasan. Kecemasan mungkin ada di balik perilaku kucing tersebut. Hewan peliharaan yang berperilaku baik tidak akan berulang kali mengamuk tanpa sebab yang kuat. Jadi cobalah untuk menemukan akar masalahnya dan perbaiki. Terlebih lagi, kebosanan dapat menimbulkan kecemasan bagi kucing yang membutuhkan perhatian. Biasanya akan melampiaskan rasa frustrasinya pada barang-barang. Itu merupakan salah satu cara mereka mengungkapkan ketidakpuasannya kepadamu.

3. Mengeong terus menerus

kucing
Intensitas kucing mengeong jadi meningkat (Foto: Pexels/Amir Ghoorchiani)


Secara umum, kucing mengeong untuk berkomunikasi dengan manusia. Jika teman kucingmu coba menarik perhatian dengan mengeong berlebihan dan kamu tidak yakin apa yang diinginkan kucing, ia mungkin mencoba memberi tahu bahwa ia merasa cemas dan panik. "Jika kucing menjadi terlalu cerewet dalam bahasa meongnya, berarti mereka mencoba memberi tahumu sesuatu," demikian dilansir dari iHeart Cats. Seringkali suara mereka terdengar sangat bermasalah, seperti panggilan darurat bahwa mereka membutuhkanmu karena mereka berusaha mati-matian untuk mendapatkan perhatian penuhmu.


4. Tidak memakai kotak pasir

kucing
Tiba-tiba tidak menggunakan kotak pasir untuk buang air. (Foto: Unsplash/Litter Robot)


Jika kucingmu tiba-tiba berhenti menggunakan kotak pasir dan mulai buang air kecil di tempat lain di rumah, jangan langsung kesal. Bisa jadi mereka mencoba memberitahumu sesuatu. Pertama coba cek masalah pada fisik. Apakah mereka mengalami infeksi saluran kemih? Jika tidak, inilah saatnya untuk mempertimbangkan kemungkinan bahwa kucing cemas.

Baca Juga:

Alasan Orang Enggan Pelihara Kucing Berwarna Hitam

5. Kucing Gemetar

kucing
Kucing gemetar biasanya membutuhkan ruangan nyaman. (Foto: Pexels/Tranmauritram)


Secara umum, kucing tidak suka dikejutkan. Jika kucing kamu takut sampai-sampai mereka gemetar secara teratur. Bisa jadi sudah waktunya untuk mempertimbangkan bahwa kucing terlalu terangsang dan perlu istirahat. Ciptakan tempat yang aman untuk kucing miliknya sendiri sehingga kucing kamu dapat istirahat dengan nyaman ketika mulai merasa cemas.

6. Membuntuti

kucing
Kucing terus menguntitmu kemana saja. (Foto: Pexels/Henda Watani)

Jika kucing terus menerus mengikutimu ke mana-mana. Bisa jadi ada kecemasan di balik perilaku ini. Princeton Veterinary Hospital menuliskan bahwa ada kemungkinan memang kucing itu mengalami kecemasan. Mungkin kita merasa kelakuan kucing menunjukan rasa sayangnya pada pemiliknya. Namun itu bisa pula menjadi tanda stres atau cemas.


7. Kebiasaan makan

kucing
Selera makan kucing berubah. (Foto: Pexels/BlueBird)


Kucing yang memakan segala sesuatu yang terlihat atau justru berhenti makan sama sekali bisa jadi tengah kecemasan. Namun, sebelum menentukan bahwa kucingmu cemas, penting untuk menyingkirkan masalah medis lainnya terlebih dahulu. Dari laman iHeart Cats, kucing makan atau memilih untuk tidak makan adalah cara bagi mereka untuk mengatasi kecemasan dan tanda umum bahwa ada masalah.

8. Mondar-mandir

kucing
Mondar-mandir adalah kebiasaan yang tidak umum. (Foto: Pexels/Alex Bargain)


Kucing banyak tidur. Jika kucing menghabiskan lebih banyak waktu mondar-mandir daripada tidur, itu pertanda kucing sedang cemas. Untuk hewan yang tidur hingga 16 jam hampir setiap hari, kegelisahan pada kucing seharusnya tampak jelas. Kucing yang menderita kecemasan suka mondar-mandir atau tidak dapat duduk diam. Kecemasan memicu sensor dalam pikiran yang dapat menyebabkan kucing merasa stres, gugup, dan gelisah tanpa alasan sama sekali. (avia)

Baca Juga:

Tren Kucing Gemuk Harus Dihentikan

#Kucing #Kucing Lokal #Salon Kucing #Lipsus Bulanan Juli
Bagikan
Ditulis Oleh

Iftinavia Pradinantia

I am the master of my fate and the captain of my soul
Bagikan