Pilpres 2019
BPN Bocorkan Alasan Prabowo Ungkap Pilihan Politik Ani Yudhoyono
MerahPutih.Com - Calon Presiden nomor urut 02, Prabowo Subianto di-bully pendukung Partai Demokrat lantaran mengungkap informasi pilihan politik Ani Yudhoyono di Pilpres 2014 dan 2019. Merespons hal itu, Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo-Sandi angkat bicara.
Juru Bicara BPN Prabowo-Sandi, Andre Rosiade mengatakan, Prabowo mendapat informasi langsung dari Ketua Umum Partai Demokrat, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) terkait pilihan politik mendiang sang istri.
Menurut Andre, saat Prabowo takziah ke Cikeas, SBY yang meminta mantan Danjen Kopassus itu untuk menyampaikan testimoni kepada wartawan sebelum pulang.
"Pak @prabowo di bully ttg pilihan bu ani di pilpres 2014 dan 2019, padahal info ini di dapatkan langsung oleh pak @prabowo langsung dari pak @SBYudhoyono . Dan pak @SBYudhoyono sendiri yg minta agar pak @prabowo testimoni ttg kebaikan bu ani di depan wartawan waktu mau pulang," kata Andre melalui akun media sosial twitter miliknya yang dipantau merahputih.com di Jakarta, Minggu (9/6).
Wakil Sekretaris Jenderal Partai Gerindra ini menegaskan kembali apa yang disampaikan Prabowo sama seperti yang diucapkan SBY kepada capres nomor urut 02 itu. Tak ada testimoni yang berlebihan.
"Yang disampaikan oleh pak @prabowo di depan wartawan, persis yg diucapkan pak @SBYudhoyono ke pak @prabowo. Enggak ada lebihkan dan nggak ada yg di kurangi. Silahkan Publik menilai sendiri," ungkap Andre.
Testimoni Prabowo soal pilihan politik mendiang Ani Yudhoyono jadi polemik. Sebab, SBY sempat tak nyaman dengan testimoni Prabowo yang disampaikan saat takziah ke Cikeas, Bogor, Senin (3/6).
BACA JUGA: Tanggapi Kritik Masinton Soal WDP, Pimpinan KPK Sarankan Komisi III Panggil BPK
Sebelum Balik Jakarta, Jokowi Bersama Keluarga Borong Buah di Pasar Gede
SBY yang juga Presiden RI ke-6 itu menilai testimoni Prabowo tak elok karena keluarganya masih berduka. Dia meminta mendiang istrinya tak dikaitkan dengan politik.
"Itu statement Pak Prabowo, itu politik, tentang Bu Ani, please tidak perlu disampaikan. Hari-hari ini penuh ujian bagi saya, Ibu Ani. Jangan dikaitkan dengan politik, itu tidak tepat dan tidak elok," kata SBY, Senin (3/6).(Pon)