BNPT Waspadai Terorisme Masuk Parpol Direktur Pencegahan BNPT, Prof Irfan Idris. (MP/Ismail)

MerahPutih.com - Badan Nasional Pencegahan Terorisme (BNPT) mengimbau pada masyarakat untuk berpolitik secara sehat dan tidak menganggap partainya paling benar. Hal itu sangat berbahaya karena bisa dijadikan pintu masuk terorisme di partai politik.

Direktur Pencegahan BNPT, Prof Irfan Idris, mengatakan BNPT tidak punya kewenangan mengurusi parpol. Namun demikian, pihaknya mengajak masyarakat untuk tetap waspada masuknya jaringan radikalisme dan teroris lewat partai.

Baca Juga:

BNPT Usul Tempat Ibadah Dikontrol Pemerintah, Sekjen PKS: Pemikiran Sesat

"Jangan satu simbol dikatakan paling benar. Karena teroris sudah tidak menggunakan simbol-simbol. Kalau mau berpartai hati-hati," kata Irfan, dalam acara Workshop Nasional "Malaysia-Indonesia in Countering Radicalism, Extremism and Terrorism Through Digital Media", Rabu (27/9), di Hotel The Sunan Solo, Jateng, Rabu (27/9).

Dia mengatakan mengajak masyarakat membanjiri dunia dengan narasi kearifan lokal yang mempersatukan, agar tidak mudah terpancing. Terlebih perkembangan media digital saat ini sangat pesat.

Di sisi lain, Idris menyebutkan ada beberapa pihak yang selalu membuat narasi perpecahan. Termasuk membuat narasi indah namun ternyata menghancurkan.

"Memang ada orang yang setiap hari kerjaannya membuat narasi-narasi yang indah dilihat dan dibaca. Tapi isinya berbahaya, tujuannya menghancurkan. Seolah-olah mempersatukan dan sesuai budaya tapi aslinya tidak itu ada temuan," katanya.

Baca Juga:

BNPT Usul Tempat Ibadah Dikontrol Pemerintah, PGI Sebut Langkah Mundur dan Keliru

Ia menambahkan tantangan persatuan saat ini tidak hanya secara nyata namun juga di dunia maya. Atas dasar itu harus diwaspadai

Pelaksana Harian (PLH) Kepala Sub-Direktorat Kontra Naratif Direktorat Pencegahan Dentasemen Khusus Anti Teror Kepolisian Republik Indonesia (Densus 88), AKBP Mayndra Eka Wardhana mengatakan digital media menjadi sarana penyebaran narasi radikalisme, ekstrimisme, dan terorisme dengan berbagai tujuan. Mulai dari rekrutmen, propaganda, pemecahan masyarakat, serta dukungan terhadap paham terorisme.

"Identifikasi narasi-narasi semacam ini bisa dilakukan dengan memahami konteks narasi yang disebarkan. Karena ajakan mengesampingkan Pancasila dan melanggar hukum yang berlaku di Indonesia akan membahayakan keamanan," pungkasnya. (Ismail/Jawa Tengah)

Baca Juga:

Kepala BNPT Sebut Angka Kelompok Intoleran di Indonesia Mulai Menyusut

LAINNYA DARI MERAH PUTIH
KPK Pastikan Penyelidikan Kasus Formula E Tetap Lanjut
Indonesia
KPK Pastikan Penyelidikan Kasus Formula E Tetap Lanjut

Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menyayangkan mencuatnya berbagai opini liar mengenai penyelidikan kasus Formula E.

Le Minerale Bantah Ada Operasional dan Investasi di Israel
Indonesia
Le Minerale Bantah Ada Operasional dan Investasi di Israel

Perusahaan mengecam pihak-pihak tersebut dan menyebutnya tidak memiliki nurani, karena berusaha mencari keuntungan di tengah kesengsaraan rakyat Palestina

[HOAKS atau FAKTA]: Menkes Promosikan Produk Penurun Berat Badan
Lainnya
[HOAKS atau FAKTA]: Menkes Promosikan Produk Penurun Berat Badan

Menteri Kesehatan maupun Kementerian Kesehatan tidak pernah mengendorse produk apapun di media sosial.

Tak Kirim Berkas Perbaikan ke KPU, Belasan Bacaleg Solo Gagal Maju Pileg 2024
Indonesia
Tak Kirim Berkas Perbaikan ke KPU, Belasan Bacaleg Solo Gagal Maju Pileg 2024

"Dari 13 bacaleg yang gugur maju Pileg 2024 tersebut adalah 12 bacaleg dari PBB (Partai Bulan Bintang), dan satu bacaleg dari Partai Ummat," kata Nurul, Jumat (14/7).

Kapolda Jambi Dibawa ke Jakarta Setelah Evakuasi Kecelakaan Helikopter
Indonesia
Kapolda Jambi Dibawa ke Jakarta Setelah Evakuasi Kecelakaan Helikopter

Kapolda Jambi Irjen Rusdi Hartono akan dirujuk ke RS Polri, Kramat Jati, Jakarta Timur.

Jokowi Peringatkan Pejabat Tak Pamer Kekayaan dan Kekuasaan
Indonesia
Jokowi Peringatkan Pejabat Tak Pamer Kekayaan dan Kekuasaan

Presiden Joko Widodo (Jokowi) memberi ultimatum kepada bawahannya agar jangan memamerkan kekuasaan dan kekayaan.

[HOAKS atau FAKTA]: Kader Demokrat di Bali Pindah Haluan dukung Ganjar Pranowo
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA]: Kader Demokrat di Bali Pindah Haluan dukung Ganjar Pranowo

Beredar video dari halaman facebook bernama Daily News dengan klaim narasi yang menyatakan bahwa kader Demokrat di Bali pindah haluan dan siap dukung Ganjar di pilpres 2024.

Cak Imin: Suara Rakyat Penentu Kemenangan di Pilpres, Bukan Hasil Survei
Indonesia
Cak Imin: Suara Rakyat Penentu Kemenangan di Pilpres, Bukan Hasil Survei

Pria yang akrab disapa Cak Imin ini menegaskan penentu kemenangan dalam Pilpres adalah suara rakyat, bukan hasil survei.

Rute TransJakarta Depok-BKN Kini Lewat Cibubur
Indonesia
Rute TransJakarta Depok-BKN Kini Lewat Cibubur

BUMD Provinsi DKI Jakarta tersebut juga menghadirkan rute baru Mikrotrans JAK76 Industri Raya-Akademi Sekretari dan Manajemen Indonesia (ASMI).

Soal Kasus Pemerasan, Polda Metro Jawab Tantangan Periksa Pimpinan KPK
Indonesia
Soal Kasus Pemerasan, Polda Metro Jawab Tantangan Periksa Pimpinan KPK

Polda Metro Jaya tidak mau berspekulasi perihal pemeriksaan terhadap pimpinan KPK.