BNPT Cegah Penyebaran Terorisme Jelang Pemilu 2024 Ilustrasi - Pemilu. (Foto: MP/Rizki Fitrianto)

MerahPutih.com - Sejumlah langkah mencegah penyebaran paham radikalisme saat Pemilu 2024 terus dilakukan.

Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) menyiapkan sejumlah langkah mencegah ancaman terorisme menjelang Pemilu 2024.

BNPT menggandeng KPU hingga para peserta pemilu mencegah penyebaran paham intoleran dan terorisme.

Baca Juga:

Bawaslu Bersama Kominfo akan Hapus Konten Negatif di Media Sosial saat Pemilu 2024

"Iklim demokrasi yang harus bebas dari pengaruh paham-paham intoleran, terorisme," kata Kepala BNPT Boy Rafli Amar di Jakarta Pusat, Senin (30/1).

Boy mengatakan, pihaknya ingin indeks demokrasi di Indonesia semakin baik.

Dia mengatakan, semua pihak harus mematuhi aturan dalam pesta demokrasi.

"Kami ingin pesta demokrasi dilaksanakan dengan penuh penghormatan terhadap nilai-nilai budaya bangsa kita, nilai-nilai hukum yang berlaku di negara kita, dan tentunya nilai-nilai yang memenuhi kaidah bahwa demokrasi itu dilaksanakan dengan baik," ujar mantan Kapolda Banten dan Papua ini.

Boy berharap, Pemilu berjalan tanpa intimidasi dan unsur kekerasan. Dia juga berharap tak ada ujaran kebencian yang terjadi.

"Misalnya tanpa intimidasi tanpa ada unsur kekerasan tanpa ada praktek-praktek ujaran kebencian misalkan juga polarisasi yang mengarah terjadinya perpecahan di tengah masyarakat," ujarnya.

Baca Juga:

Polri Sebut Komentar Pro dan Kontra Meningkat Jelang Pemilu 2024

Pria berpangkat Komisaris Jenderal Polisi ini menilai, pelaksanaan pesta demokrasi yang jauh dari kata perpecahan dapat melahirkan sebuah hasil guna memperkuat proses pembangunan nasional yang dijalankan.

Harapannya, terwujudnya proses demokrasi yang menumbuhkan rasa persatuan serta kesatuan di masyarakat baik saat proses pemilihan legislatif, kepala daerah, hingga pemimpin negara.

"Oleh karena itu kita berharap, bersama seluruh elemen bangsa, tingkat kesadaran dalam berdemokrasi masyarakat kita akan semakin baik," tuturnya.

BNPT bakal mengantisipasi berbagai potensi ancaman, termasuk di tengah pelaksanaan tahapan pemilu serentak yang mulai bergulir.

Salah satunya, dengan penerapan kebijakan yang melibatkan berbagai pihak dan bersinergi untuk melaksanakan program penanggulangan terorisme.

"Kita berharap proses demokrasi berjalan dengan baik tanpa ada intimidasi, tanpa ada polarisasi, tanpa ada politik identitas. Itu adalah harapan," ujarnya. (Knu)

Baca Juga:

DPR Tegaskan Pemilu 2024 Harus Tetap Berjalan meski Ada Ancaman Krisis Global

LAINNYA DARI MERAH PUTIH
Jadi Tersangka Bersama Sejumlah Polisi, Dirut LIB Diduga Lalai saat Kerusuhan Kanjuruhan
Indonesia
Jadi Tersangka Bersama Sejumlah Polisi, Dirut LIB Diduga Lalai saat Kerusuhan Kanjuruhan

Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo mengumumkan Dirut PT LIB AHL jadi tersangka Tragedi Kanjuruhan.

Banding Ditolak, AG Kekasih Mario Dandy Tetap Dipenjara 3 Tahun 6 Bulan
Indonesia
Banding Ditolak, AG Kekasih Mario Dandy Tetap Dipenjara 3 Tahun 6 Bulan

Dengan demikian, AG tetap akan menjalani hukuman penjara selama 3 tahun dan 6 bulan di Lembaga Pembinaan Khusus Anak (LPKA).

Lokasi Penyerahan Ferdy Sambo ke Jaksa Masih Misteri
Indonesia
Lokasi Penyerahan Ferdy Sambo ke Jaksa Masih Misteri

Polri dan Kejaksaan Agung (Kejagung) menyepakati proses tahap dua atau pelimpahan para tersangka kasus pembunuhan Brigadir J pada hari Rabu (5/10) lusa.

Percepat Penanggulangan Kemiskinan, Pemerintah Integrasikan Data
Indonesia
Percepat Penanggulangan Kemiskinan, Pemerintah Integrasikan Data

Pemerintah sedang mempersiapkan pengintegrasian data kemiskinan untuk mendukung percepatan penanggulangan kemiskinan ekstrem.

Cak Imin Klaim Pelaksanaan Haji Berjalan Lancar
Indonesia
Cak Imin Klaim Pelaksanaan Haji Berjalan Lancar

Muhaimin Iskandar mengapresiasi pelaksanaan haji tahun ini, saat mengikuti rapat koordinasi dengan Amirul Hajj dan tim pengawas haji di Makkah, Selasa (5/7).

[HOAKS atau FAKTA]: Ibu Negara Iriana Sebar Pesan Berantai Batasi Penggunaan Handphone
Lainnya
[HOAKS atau FAKTA]: Ibu Negara Iriana Sebar Pesan Berantai Batasi Penggunaan Handphone

Narasi pesan berantai tersebut bersumber dari imbauan Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Jawa Tengah Drs. Gatot Bambang Hastowo, M.Pd.

Tunjangan Profesi Jadi Polemik, Komisi X DPR Ngaku Belum Terima Draf RUU Sisdiknas
Indonesia
Tunjangan Profesi Jadi Polemik, Komisi X DPR Ngaku Belum Terima Draf RUU Sisdiknas

Posisi guru merupakan entitas tertentu dan harus dapat perlakuan tertentu. Sehingga guru tidak bisa disamakan dengan ASN yang lain.

Kominfo Normalisasi Sejumlah Sistem Elektronik yang Sempat Diblokir
Indonesia
Kominfo Normalisasi Sejumlah Sistem Elektronik yang Sempat Diblokir

Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo) melakukan normalisasi terhadap empat sistem elektronik (SE) yang sebelumnya telah diblokir.

Arab Saudi Masih Wajibkan Jemaah Umrah Indonesia Disuntik Vaksin Meningitis
Indonesia
Arab Saudi Masih Wajibkan Jemaah Umrah Indonesia Disuntik Vaksin Meningitis

"Mendapatkan vaksinasi meningitis adalah wajib bagi jemaah haji yang datang dari Indonesia," demikian keterangan resmi dari Kementerian Haji dan Umrah Arab Saudi.

Vladimir Putin Puji Jokowi yang Informatif saat Berdialog
Indonesia
Vladimir Putin Puji Jokowi yang Informatif saat Berdialog

Presiden Rusia, Vladimir Putin menyebut, bahwa pembicaraannya dengan Presiden RI, Joko Widodo, dalam kunjungannya ke Moskow dilakukan dalam suasana seperti dialog bisnis dan sangat informatif.