BNPB: Korban Meninggal Banjir di Jabodetabek Capai 43 Orang

Andika PratamaAndika Pratama - Jumat, 03 Januari 2020
BNPB: Korban Meninggal Banjir di Jabodetabek Capai 43 Orang
PMI Kota Tangerang membawa korban yang meninggal akibat tersengat listrik. ANTARA

MerahPutih.com - Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mencatat ada 43 orang meninggal dunia akibat banjir besar yang terjadi di wilayah Jabodetabek hingga hari ini Jumat (3/1) pukul 09.00 WIB.

Kepala Pusat Data Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB, Agus Wibowo mengatakan data tersebut dihimpun dari kompilasi data BPBD, Kemenkes, dan Kemensos. Data tersebut tercatat di web resmi BNPB.

Baca Juga

Jumlah Korban Tewas akibat Banjir di Jabodetabek Capai 30 Orang

Agus menyatakan penyebab meninggalnya para korban tersebut antara lain akibat terseret arus banjir, hipotermia, tersengan listrik, tertimbun longsor dan lainnya.

Pekerja dibantu warga mendorong taksi yang terendam banjir di Pool Taksi Bluebird Rawa Buaya, Jakarta Barat, Kamis (2/1/2020). ANTARA FOTO/Indrianto Eko Suwarso/foc.
Pekerja dibantu warga mendorong taksi yang terendam banjir di Pool Taksi Bluebird Rawa Buaya, Jakarta Barat, Kamis (2/1/2020). ANTARA FOTO/Indrianto Eko Suwarso/foc.

Berikut rincian korban di berbagai wilayah di Jabodetabek;

1. Jakarta Pusat: 1
2. Jakarta Barat: 1
3. Jakarta Timur: 7
4. Kota Depok : 3
5. Kota Bekasi: 3
6. Kota Bogor: 1
7. Kota Tangerang: 1
8. Kota Tangerang Selatan: 1
9. Kabupaten Bogor: 16
10. Kabupaten Bekasi: 1
11. Kabupaten Lebak: 8 (tambahan)

Baca Juga

Jabodetabek Banjir, Kedubes AS Imbau Warganya Hati-hati

Adapun kasus penyebab meninggalnya para korban tersebut antara lain:

1. Hilang: 1 orang
2. Hipotermia: 3 orang
3. Terseret Arus Banjir: 17 orang
4. Tersengat Listrik: 5 orang
5. Tertimbun Tanah Longsor: 12 orang
6. Dalam Pendataan: 5 orang. (Asp)

#Banjir Jakarta
Bagikan
Ditulis Oleh

Asropih

Bagikan