BMKG Ingatkan Masyarakat Waspadai Puncak Musim Hujan Januari-Februari

Zulfikar SyZulfikar Sy - Kamis, 21 Januari 2021
BMKG Ingatkan Masyarakat Waspadai Puncak Musim Hujan Januari-Februari
Ilustrasi -- Awan hitam Cumulonimbus bergelayut di langit Kota Lhokseumawe, Provinsi Aceh. (ANTARA FOTO/Rahmad/hp)

MerahPutih.com - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mengingatkan masyarakat agar mewaspadai potensi cuaca ekstrem puncak musim hujan yang diperkirakan terjadi pada Januari hingga Februari 2021.

"Masyarakat diimbau untuk tetap waspada potensi cuaca ekstrem dan diminta untuk selalu update informasi cuaca dari kanal-kanal informasi BMKG," kata Deputi Bidang Meteorologi BMKG
Guswanto melalui keterangan tertulis yang diterima di Jakarta, Rabu (21/1).

Selain itu, ketika ada kejadian fenomena cuaca esktrem water spout atau puting beliung, masyarakat juga diimbau berhati-hati dengan tidak mendekati area kejadian guna menghindari risiko yang lebih buruk.

Baca Juga:

Ini Langkah Pemprov DKI Atasi Banjir saat Musim Hujan

Apalagi, ujar dia, fenomena puting beliung juga baru terjadi di Waduk Gajah Mungkur Wonogiri pada Rabu, pukul 16.00 WIB.

Ia mengatakan Kabupaten Wonogori selama Januari hingga Februari masih berada pada periode puncak musim hujan.

Arsip-Pegawai BMKG menunjukkan prediksi cuaca pada sebuah layar di Kantor BMKG, Jakarta, Selasa (14/1/2020). (ANTARA/Katriana)
Arsip-Pegawai BMKG menunjukkan prediksi cuaca pada sebuah layar di Kantor BMKG, Jakarta, Selasa (14/1/2020). (ANTARA/Katriana)

Oleh karena itu, potensi hujan lebat disertai kilat dan petir serta angin kencang bahkan puting beliung masih perlu diwaspadai pada periode tersebut.


Baca Juga:

Hujan Ringan Dominasi Cuaca Jakarta Kamis Siang

Ia menambahkan fenomena water spout terbentuk dari sistem awan Cumulonimbus (Cb). Kendati demikian, tidak semua awan Cb dapat menimbulkan fenomena tersebut tergantung pada kondisi labilitas atmosfer.

"Ada kondisi tertentu seperti ketika kondisi labilitas atmosfer yang melebihi ambang batas tertentu mengindikasikan udara sangat tidak stabil," ujar dia. (*)

Baca Juga:

Jakpus Gencarkan Gerebek Lumpur di Puncak Musim Hujan

#BMKG #Musim Hujan
Bagikan
Ditulis Oleh

Zulfikar Sy

Tukang sihir
Bagikan