Bir Biru, Minuman dari Pigmen Alami Spirulina
etelah bir dengan warna kuning terang, gelap, lalu merah, muncullah bir dengan warna biru. (Foto: indianexpress)
ADA ribuan jenis bir. Setelah bir dengan warna kuning terang, gelap, lalu merah, muncullah bir dengan warna biru. Bir dengan warna baru ini dibuat oleh brewer, tempat pembuatan bir Prancis. Pewarnaan baru telah dicapai berkat penggunaan alga dengan sifat unik sebagai bentuk pigmen alami.
Bir dengan nama merek 'Line', merupakan hasil kerja sama antara perusahaan yang ingin mempopulerkan ganggang sebagai suplemen makanan dengan tempat pembuatan bir lokal yang sedang mencari cara untuk membuat minumannya yang lebih unik.
Birnya laris manis, kata karyawan Hoppy Urban Brew Sebastien Verbeke yang membuat minuman itu. "Bir ini mendapatkan perhatian dan keingintahuan yang besar dari masyarakat," katanya seperti diberitakan Reuters.
Baca juga:
Warna biru bir ini berasal dari spirulina, ganggang yang ditanam di cekungan oleh perusahaan bernama Etika Spirulina di Prancis utara. Komponen spirulina yang memberi warna biru, yang disebut phycocyanin, kemudian ditambahkan ke bir selama proses pembuatan bir pada tahap fermentasi.
Mencicipi sebotol bir yang baru diproduksi, karyawan tempat pembuatan bir Mathilde Vanmansart menggambarkannya sebagai minuman yang menyenangkan, ringan, dan dengan citra rasa buah, sementara satu-satunya bukti keberadaan ganggang yang ditambahkan ada pada warna yang khas.
Diklarifikasi bahwa penambahan zat phycocyanin yang merupakan bagian dari spirulina itu tidak memengaruhi rasa minuman beralkohol dari sisi manapun, hanya mengubah warnanya.
Baca juga:
Resep Mojito Bebas Alkohol, Minuman Terbaik untuk Kumpul Keluarga
Xavier Delannoy sebagai pihak produsen spirulina, mengatakan setelah beberapa uji coba, pabrik tersebut telah menemukan campuran yang menarik bagi pelanggan.
Dia mengatakan 1.500 botol bir biru dijual antara Oktober dan Desember 2021. Produsen pembuat bir tersebut sekarang tengah bersiap untuk meningkatkan produksi menyusul permintaan yang terus meningkat.
Etika Spirulina merupakan pertanian perkotaan spirulina segar yang diproduksi secara etis. Perusahaan tersebut berkomitmen pada makanan yang berkelanjutan dan sehat. Spirulina dipercaya sebagai makanan alami terlengkap.
Bahan makanan ini kaya akan protein, mineral (besi, magnesium, kalsium), vitamin (A, B1, B12, E, K), dan 18 asam amino. Spirulina berguna untuk semua orang, terutama untuk mengurangi kelelahan dan nyeri otot, memperkuat pertahanan tubuh atau imunitas alami, dan menyeimbangkan kembali metabolisme. (aru)
Baca juga:
Bagikan
Ananda Dimas Prasetya
Berita Terkait
Merayakan Malam Tahun Baru ala Argentina, Menikmati Torta Galesa hingga Asado
Babak Baru Restoran Latin: Pembagian Menu Lunch dan Dinner untuk Pengalaman Bersantap Lebih Fokus
Chef Paik Jong-won Balik ke TV, Diam-Diam Hapus Video Pengumuman Hiatus
Hasil Lab Nyatakan Halal, Bakso Viral di Solo Buka Kembali dan Bagikan 450 Porsi Gratis
Jalan Panjang Mimpi Besar Kuliner Indonesia, Saatnya Belajar Gastrodiplomacy dari Korsel & Thailand
Jamuan ala ‘Bon Appetit, Your Majesty’ di KTT APEC, Menu Khas Korea dengan Sentuhan Modern dan Kemewahan
Kuah Keju Sensasi Inovasi Baru Menikmati Bakso Tradisional
Jakarta Coffe Week 2025 'A Decade of Passion' Siap Digelar 31 Oktober - 2 November, Etalase Kopi Tanah Air
Makanan Khas Demak yang Unik dan Wajib Dicoba, 10 Rekomendasi Terlezat!
10 Kuliner Khas Kudus yang Wajib Dicoba, dari Soto Kerbau hingga Gethuk Nyimut