BIN Dan ITB Berkolaborasi Jadi Pilar Sistem Inovasi Nasional

Angga Yudha PratamaAngga Yudha Pratama - Rabu, 31 Januari 2018
BIN Dan ITB Berkolaborasi Jadi Pilar Sistem Inovasi Nasional
Kepala BNN, Jenderal (purn) Budi Gunawan saat memberikan kuliah umum di ITB (foto:istimewa)

Merahputih.com - Kepala Badan Intelijen Negara (BIN), Jenderal Polisi (Purn) Budi Gunawan hadir dalam kuliah umum 'Studium Generale' yang dilaksanakan oleh Institut Teknologi Bandung (ITB).

Dalam kesempatan itu, BG menyampaikan materi dengan tema “Intelijen Indonesia: Institusi, Intuisi, dan Inovasi” dihadapan lebih dari 800 mahasiswa peserta kuliah dan civitas akademika lainnya. Kuliah umum digelar di Gedung Aula Barat Kampus Ganesha ITB.

“Biasanya, saya menjadi pengajar di lingkungan LEMDIK POLRI, STIN, dan lembaga penegak hukum lainnya. Namun, pagi ini saya bangga dan merasa terhormat diundang menjadi dosen tamu di ITB untuk mengisi mata kuliah Studium Generale”, ujar BG dalam keterangan tertulis yang diterima merahputih.com, Rabu (31/1).

Dalam pemaparannya, BG menekankan bahwa ITB dan BIN perlu berkolaborasi sebagai pilar sistem inovasi nasional. Pola intelijen klasik berupa human intelligence semata sudah tidak bisa lagi menjawab tantangan zaman.

"Saatnya BIN mulai memasuki era intelijen 3.0, dengan menerapkan technology intelligence. Maka, kerjasama dengan kampus seperti ITB adalah sesuatu yang harus dilakukan, seperti halnya CIA yang bekerjasama dengan MIT di Amerika Serikat," jelas BG.

Kampus papan atas di bidang teknologi adalah tulang punggung lembaga intelijen di berbagai negara maju. BG mencontohkan, sejumlah perkembangan teknologi yang sedang ramai dibicarakan di dunia saat ini adalah cryptocurrency, financial technology, dark web, bots, dan cyber attack.

Sementara Konsep “The Six Ds” (digitized, deceptive, disruptive, demonetized, dan dematerialized) menggambarkan bagaimana perkembangan teknologi menjadi driver utama dari perubahan tatanan dunia, termasuk di Indonesia.

"Perkembangan teknologi diperkirakan akan menyebabkan anomali transformasi ekonomi seiring dengan perkembangan era kreatif, digital, dan data di Indonesia," beber BG. (ayp)

#Budi Gunawan #ITB #Intelijen
Bagikan
Bagikan