BIN Banten 'Jemput Bola' Lakukan Vaksinasi untuk Anak dan Lansia Jelang Lebaran

Mula AkmalMula Akmal - Minggu, 24 April 2022
BIN Banten 'Jemput Bola' Lakukan Vaksinasi untuk Anak dan Lansia Jelang Lebaran
Warga mengantre vaksinasi COVID-19 dosis penguat di Distrik 1 Meikarta Lippo Cikarang sejak Senin sore hari. (ANTARA/Pradita Kurniawan Syah).

MerahPutih.com- Menjelang hari raya Lebaran, vaksinasi booster untuk warga terus digencarkan. Badan Intelijen Negara Daerah (Binda) Banten pun sampai turun tangan menyuntik booster 13.075 warga.

Kepala Badan Intelijen Daerah (Kabinda) Banten, Brigjen Hilman menyebut pihaknya menggunakan strategi jemput bola.

Baca Juga:

Gibran Pesimistis Capai Target Vaksinasi Booster 75 Persen Sebelum Lebaran

Disamping itu mereka juga membuka gerai-gerai vaksinasi di tempat dan fasilitas umum serta menerjunkan Tim Vaksinasi Mobile ke empat kabupaten dan kota di seluruh Banten.

"Tujuan kami adalah meningkatkan kualitas kekebalan komunal atau herd immunity di wilayah Banten," kata Hilman kepada wartawan, Minggu (23/4).

Dalam pelaksanaannya, kata Hilman, pihaknya turut bekerjasama dengan instansi dan organisasi masyarakat setempat. Sasaran daripada vaksinasi kali ini meliputi anak-anak hingga lansia.

"Untuk sasaran vaksinasi COVID-19 ini meliputi anak-anak usia 6-11 tahun. Lalu masyarakat umum, hingga lansia," katanya.

Meski telah melaksanakan vaksinasi, Hilman mengimbau kepada masyarakat untuk tetap menerapkan protokol kesehatan. Hal ini sebagai upaya untuk menekan angka kasus COVId-19 khususnya di wilayah Banten.

"Kepada seluruh masyarakat agar tetap waspada dan melakukan langkah pencegahan walaupun sudah divaksin,” pungkasnya.

Sebelumnya, Gubernur Banten Wahidin Halim mempersilakan warga yang sudah dua kali disuntik dua dosis vaksin Corona atau COVID-19 untuk mudik lokal.

Dia menilai warga yang sudah dua kali disuntik vaksin aman untuk mudik lokal.

"Boleh, kalau sementara antardaerah, dua kali (vaksinasi) aman," kata Wahidin beberapa waktu lalu.

Baca Juga:

Vaksinasi Booster Belum Sesuai Harapan

Dia minta warga tetap menerapkan prokes menggunakan masker saat berinteraksi di luar.

"Jangan sampai ada saudara kita sakit, nggak pakai masker dan terkena, pemerintah berupaya karena konsep agama kita kalau ada musibah ikhtiar, yaitu pakai masker," ujarnya.

Mantan Walikota Tangerang ini mengatakan vaksinasi Corona terus diupayakan hingga booster mencapai angka maksimal di Banten. Dia menyebut vaksinasi merupakan upaya melindungi warga.

"Semua ikhtiar menyelamatkan warga, hadir dan saya hadir dalam rangka pemimpin menyelamatkan warga," jelasnya.

Wahidin menyebut penanganan COVID-19 di Banten selalu urutan 10 besar. Dia menyebut hal itu merupakan kerja keras semua pihak.

Kementerian Kesehatan (Kemenkes) mencatat ada tiga kabupaten/kota dengan rerata vaksinasi mingguan di atas rata-rata di Banten yang saat ini tercatat 4.844,38 dosis data per Sabtu, 23 April 2022.

Rata-rata vaksinasi tiga kabupaten/kota teratas dengan angka di atas 7.000 dosis adalah Serang, Tangerang dan kota Tangerang dengan masing-masing nilai 11.723 dosis, 8.431 dosis dan 6.648 dosis.

Kota Serang berada di urutan pertama dengan rerata vaksinasi mingguan sebanyak 11.723 dosis. Adapun pemakaian vaksin sampai dengan Sabtu (23/4) kemarin tercatat 1,08 juta dosis.

Dalam rekapitulasi data dashboard nasional, pencapaian vaksinasi lengkap di wilayah ini sudah 59,06 persen. (Knu)

Baca Juga:

Mengenal Vaksin Kanker Serviks yang Diwajibkan Kemenkes

#Vaksinasi #Mudik #Mudik Lebaran #BIN
Bagikan
Bagikan