Headline

Bima Arya Deklarasikan Bogor Kota Toleran, Apa Maksudnya?

Eddy FloEddy Flo - Jumat, 22 Desember 2017
Bima Arya Deklarasikan Bogor Kota Toleran, Apa Maksudnya?

Wali Kota Bogor Bima Arya mengunjungi warga yang rumahnya tidak layak huni, di Desa Curug, Bogor (ANTARA FOTO/Yulius Satria Wijaya)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.Com - Bogor terus berbenah menuju kota semua golongan, suku, agama dan elemen masyarakat mulai dari anak-anak sampai orang dewasa. Salah satu yang paling diperhatikan Bima Arya selaku Wali Kota Bogor yakni toleransi antar warganya. Maka tak heran, hari ini Jumat (22/12) Bima Arya mendeklarsikan Bogor sebagai Kota Toleran.

Deklarasi Bogor Kota Toleran dihadiri Muspida, tokoh lintas agama, pemuda, ormas dan OKP se-Kota Bogor.

Sebagaimana dilansir Antara, berikut kutipan isi deklarasi: perjalanan dari masa ke masa telah membentuk Kota Bogor sebagai kota yang ramah dan rukun dalam keberagaman suku, agama, ras dan golongan.

Catatan-catatan intoleransi yang terjadi di Kota Bogor bukanlah marwah sejatinya warga kota yang santun, ramah, dan berbudaya.

Dalam rangka menyambut perayaan Natal 2017 dan Tahun Baru 2018, dan menjaga kemungkinan pihak pihak yang ingin mengganggu ketertiban dan kenyamaan warga Kota Bogor selama persiapan dan pelaksanaan perayaan Natal dan Tahun Baru, perlu kiranya semua lapisan masyarakat termasuk pihak terkait untuk menegaskan kembali komitmen kerukunan dan toleransi antar umat yang berbeda agama.

Oleh karena itu kami warga Kota Bogor dari Unsur Muspida, Tokoh Lintas Iman, Pemuda Lintas Iman, Ormas dan OKP se-Kota Bogor berikrar untuk : 1. Menjunjung tinggi UUD 1945, Pasal 29, Ayat (2) Negara menjamin kemerdekaan tiap-tiap penduduk untuk memeluk agamanya masing-masing dan untuk beribadat menurut agamanya dan kepercayaannya itu.

2 Menjaga dan memelihara harmoni dalam keragaman agama di Kota Bogor.

3.Mengajak warga Kota Bogor menjadikan momentum perayaan hari besar keagamaan keagamaan sebagai ajang memperkuat tali silaturahmi antarumat beragama.

4.Bertekad bersama TNI Polri untuk menjaga kedamaian dan kesejukan dalam mempersiapkan dan melaksanakan perayaan Natal 2017 dan Tahun Baru 2018.(*)

#Kota Bogor #Wali Kota Bogor #Bima Arya Sugiarto #Toleransi Umat Beragama
Bagikan
Ditulis Oleh

Eddy Flo

Simple, logic, traveler wanna be, LFC and proud to be Indonesian

Berita Terkait

Indonesia
Wamendagri Bima Arya Acungi Jempol Langkah Berani Pemprov DKI Ubah Perilaku Warga Bertransportasi
"Jakarta memberi contoh nyata bahwa transformasi harus dimulai dari pemerintahan," kata Bima Arya
Frengky Aruan - Selasa, 12 Agustus 2025
Wamendagri Bima Arya Acungi Jempol Langkah Berani Pemprov DKI Ubah Perilaku Warga Bertransportasi
Indonesia
Sindikat di Bandung dan Bogor Jual Beras ‘Oplosan’ Kualitas Medium dengan Harga Premium, Konsumen Rugi Sampai Miliaran Rupiah
Enam orang ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus yang diduga merugikan konsumen hingga miliaran rupiah.
Ananda Dimas Prasetya - Kamis, 07 Agustus 2025
Sindikat di Bandung dan Bogor Jual Beras ‘Oplosan’ Kualitas Medium dengan Harga Premium, Konsumen Rugi Sampai Miliaran Rupiah
Indonesia
Polri Harus Menjadi Sahabat Umat Beragama, Tanda Negara Hadir Melalui Sentuhan Kemanusiaan
Polri bukan hanya menjadi penjaga keamanan, namun juga sahabat umat dalam keseharian.
Ananda Dimas Prasetya - Senin, 14 Juli 2025
Polri Harus Menjadi Sahabat Umat Beragama, Tanda Negara Hadir Melalui Sentuhan Kemanusiaan
Indonesia
Penumpang Transjabodetabek Bogor-Blok M Tidak Bisa Turun Naik di Terminal Baranangsiang
modifikasi yang dilakukan adalah memindahkan titik penaikan dan penurunan penumpang Transjabodetabek P11 di Kota Bogor, yang semula di Cidangiang dan Terminal Barangnangsiang menjadi di Botani Square.
Alwan Ridha Ramdani - Minggu, 29 Juni 2025
Penumpang Transjabodetabek Bogor-Blok M Tidak Bisa Turun Naik di Terminal Baranangsiang
Indonesia
Kemendagri Tepis Rumor Gubernur Sumut Bobby Ingin Ambil Alih 4 Pulau Aceh
"Prosesnya sebelum Pak Bobby jadi gubernur," kata Wamendagri Bima Arya.
Wisnu Cipto - Rabu, 18 Juni 2025
Kemendagri Tepis Rumor Gubernur Sumut Bobby Ingin Ambil Alih 4 Pulau Aceh
Indonesia
Kemendagri Bantah ada Kepentingan Politik Dibalik ‘Penyerahan’ 4 Pulau Baru untuk Sumut
Keputusan Mendagri memasukkan empat pulau kecil ke wilayah Sumut berdasarkan proses dan hukum yang berlaku.
Ananda Dimas Prasetya - Sabtu, 14 Juni 2025
Kemendagri Bantah ada Kepentingan Politik Dibalik ‘Penyerahan’ 4 Pulau Baru untuk Sumut
Indonesia
Kemendagri Perintahkan Kepala Daerah Tindak Tegas Ormas Pelanggar Aturan
Diwujudkan dengan pembentukan Satuan Tugas (Satgas) Terpadu Operasi Penanganan Premanisme dan Ormas.
Dwi Astarini - Jumat, 30 Mei 2025
Kemendagri Perintahkan Kepala Daerah Tindak Tegas Ormas Pelanggar Aturan
Indonesia
Legislator Samakan Mental Satpol PP Bogor dengan Preman, Geram Gerobak Pedagang Dihancurkan
Kebijakan Satpol PP Kota Bogor menghancurkan gerobak milik pedagang usai melakukan penertiban di Bogor Timur menuai reaksi keras dari kalangan anggota dewan
Wisnu Cipto - Jumat, 23 Mei 2025
Legislator Samakan Mental Satpol PP Bogor dengan Preman, Geram Gerobak Pedagang Dihancurkan
Indonesia
Menteri Agama RI Diminta Datang ke New York, Sebut Pemerintah AS Ingin Tiru soal Nilai Toleransi di Indonesia
Menag Nasaruddin Umar beberkan agenda di New York, AS.
Ananda Dimas Prasetya - Rabu, 14 Mei 2025
Menteri Agama RI Diminta Datang ke New York, Sebut Pemerintah AS Ingin Tiru soal Nilai Toleransi di Indonesia
Indonesia
Kerap Bermasalah, Wamendagri Minta Kepala Daerah Turun Tangan Awasi Program MBG
Wamendagri, Bima Arya, meminta Kepala Daerah untuk turun tangan mengawasi program MBG. Sebab, program itu kini kerap mendapat persoalan.
Soffi Amira - Jumat, 25 April 2025
Kerap Bermasalah, Wamendagri Minta Kepala Daerah Turun Tangan Awasi Program MBG
Bagikan