VALENTINE'S day atau Hari Kasih Sayang kerap dirayakan dengan memberi cokelat, bucket bunga, dan kartu ucapan kepada pacar, orang tua, bahkan sahabat. Sebagian orang pun menganggap hari ini menjadi hari yang spesial untuk menghabiskan waktu bersama.
Memberi kartu ucapan saat Hari Valentine ternyata sudah berlangsung sejak berabad silam. Temuan kartu ucapan Valentine tercatat pada 1818 di Inggris dari seorang pria yang mengungkapkan perasaannya kepada sang kekasih.
Baca Juga:

Kartu ucapan tersebut bergambar hiasan-hiasan bunga mengelilingi lambang hati di bagian tengah. Di dalam hiasan itu, terdapat tulisan dengan huruf kursif. Konon, kartu ucapan tersebut berada sejak zaman Raja George III. Namun, tidak diketahui siapa penulis kalimat romantis itu.
Kalimat tertuang di dalamnya sangat romantis dan menyentuh. Pria tersebut menggunakan bahasa sastra indah untuk mengungkapkan perasaan cintanya kepada seorang perempuan.
“Dari dia yang kembali di Hari Valentine menanti dengan senang hati saat harapannya mungkin akan terwujud di altar Hymen (dewa cinta Yunani) dia akan menerima dengan tangan terbuka dengan menerima hatinya," penggalan awal surat.
Baca Juga:

Sang penulis mengungkapkan perasaan hatinya melalui kalimat selanjutnya. “Ini bukan cinta liar dan romantis, yang mereda setelah perkenalan singkat. Tetapi kasih sayang yang meningkat seiring berjalannya waktu bukannya berkurang.”.
Seperti dikutip Fox News, kartu ucapan Valentine tertua di dunia tersebut dibeli pria bernama Gavin Littaur 20 tahun lalu sebagai koleksi. Menurutnya, kartu ucapan tersebut dibanderol dengan harga cukup mahal. Namun, Gavin tetap merasa senang dan bangga telah memiliki kartu Valentine tertua di dunia.
“Aku cukup romantis dan berbicara tentang Valentine menumbuhkan kembali cintaku. Sangat indah (isi kartu ucapan tersebut),” ujar Gavin. Ya, perasaan cinta dan sayang bisa ditunjukkan melalui apa saja. Tidak perlu sesuatu yang mewah dan mahal, cukup berikan sesuatu yang sederhana namun memiliki arti. (and)
Baca juga:
Micro Cheating, Selingkuh Tipis-tipis Pemicu Masalah Hubungan