Bertemu Mbah Sayem, Manusia Purba Penghuni Goa Song Terus

Luhung SaptoLuhung Sapto - Jumat, 26 Februari 2016
Bertemu Mbah Sayem, Manusia Purba Penghuni Goa Song Terus

Suasana di dalam Goa Song Terus Pacitan, penuh dengan stalaktit dan stalagmit. (Foto: MerahPutih/Teddy Kurniawan)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih Wisata - Goa Song Terus di Dusun Weru, Desa Wareng, Kecamatan Punung, Kabupaten Pacitan, Jawa Timur sejak lama menarik minat pengunjung dari luar negeri, khususnya para peneliti atau arkeolog. Penyebabnya adalah temuan manusia purba yang mendiami goa tersebut. 

Penjaga Goa Song Terus, Suroto mengatakan Goa Song Terus pertama kali digali pada awal tahun 1950-an oleh dua peneliti yaitu Prof. Dr. R. P. Sorjono dan Prof. Dr. H. R. Van Herkeren dari Belanda. Kemudian penggalian dilanjutkan tahun 1994 oleh Pusat Penelitian dan Pengembangan Arkeologi Nasional dan Museum National d’Histoire NaturÃlle Paris, Prancis yang dipimpin oleh Truman Simanjuntak dan Francois Semah.

http://server1.merahpoetih.com/gallery/public/2016/02/25/EGcygQWwYb1456396492.jpg

Para peneliti baru menemukan beragam kerangka pada penggalian di kedalaman 16 meter. Sejak penggalian tahun 1994 sebanyak 70.000 artefak ditemukan, salah satunya kerangka manusia purba yang diberi nama Mbah Sayem oleh warga dan arkeolog. 

Mbah Sayem adalah kerangka manusia prasejarah yang berumur 40-50 tahun dan berjenis kelamin laki-laki yang diduga telah terkubur di dalam Goa Song Terus selama 10.000 tahun. Mbah Sayem ditemukan berbaring, tangannya menggenggam alat batu dan alat dari tulang. Selain itu terdapat kerangka monyet ekor panjang. Kuburan Mbah Sayem ditutupi daun pakis lalu di atasnya diletakkan potongan kerangka sapi besar. 

http://server1.merahpoetih.com/gallery/public/2016/02/25/dGuUIgATFV1456397440.jpg

Memasuki Goa Song Terus pada kedalaman 80 meter pengunjung akan mendengar suara gemericik air. Jalur ini menghubungkan antara goa dengan sungai. Pemerintah telah menyiapkan lahan untuk membangun museum khusus tak jauh dari lokasi situs tersebut. Museum berskala internasional di Goa Song Terus yang tidak lama lagi akan terealisasi akan menyajikan temuan-temuan dari zaman pra sejarah. (sar)

BACA JUGA:

  1. Goa Song Terus, Rumahnya Manusia Purba di Pacitan
  2. Suasana Liburan di Pantai Teleng Ria Pacitan
  3. Yuk Berpetualang 300 Meter ke Dalam Goa Gong di Pacitan
  4. 3 Tarian Menawan dari Pacitan
  5. Lima Eksotika Goa Tabuhan Pacitan
#Jawa Timur #Wonderful Indonesia #Wisata Indonesia #Wisata Pacitan #Goa Song Terus
Bagikan
Ditulis Oleh

Luhung Sapto

Penggemar Jones, Penjelajah, suka makan dan antimasak

Berita Terkait

Indonesia
Dorong Penataan Pembangunan Pesantren, Pemerintah Jangkau Pihak Swasta
Meski anggaran pembangunan lembaga keagamaan berada di bawah Kementerian Agama, karena insiden ini bersifat darurat nasional, Kementerian PU akan turun tangan langsung.
Dwi Astarini - Rabu, 08 Oktober 2025
Dorong Penataan Pembangunan Pesantren, Pemerintah Jangkau Pihak Swasta
Indonesia
Polisi sudah Bergerak Selidik Ambruknya Bangunan Ponpes Al Khoziny
Polisi sudah memanggil sejumlah pihak untuk diperiksa.
Dwi Astarini - Selasa, 07 Oktober 2025
Polisi sudah Bergerak Selidik Ambruknya Bangunan Ponpes Al Khoziny
Indonesia
Bangunan Ambruk Ponpes Al-Khoziny Jadi Alarm Perbaikan Sistem Konstruksi Nasional
Menjadi tragedi kemanusiaan yang mengungkap kelemahan budaya keselamatan konstruksi di Indonesia. ?
Dwi Astarini - Senin, 06 Oktober 2025
Bangunan Ambruk Ponpes Al-Khoziny Jadi Alarm Perbaikan Sistem Konstruksi Nasional
Indonesia
Belajar dari Tragedi Al-khoziny, Pimpinan Komisi V DPR Sebut Komitmen Infrastruktur Negara ke Pesantren masih Lemah
Faktanya, kontribusi pesantren ini tidak sepenuhnya didukung negara dalam segi penyediaan regulasi, anggaran, maupun pendampingan.
Dwi Astarini - Jumat, 03 Oktober 2025
Belajar dari Tragedi Al-khoziny, Pimpinan Komisi V DPR Sebut Komitmen Infrastruktur Negara ke Pesantren masih Lemah
Indonesia
Situasi Surabaya dan Jawa Timur secara Umum Relatif Kondusif dan Terkendali Pasca-Demonstrasi yang Memanas, Sebut Polda
Sejak Minggu (31/8) malam, Polri dan TNI melakukan patroli skala besar untuk menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat.
Frengky Aruan - Senin, 01 September 2025
Situasi Surabaya dan Jawa Timur secara Umum Relatif Kondusif dan Terkendali Pasca-Demonstrasi yang Memanas, Sebut Polda
Indonesia
Sisi Barat Gedung Grahadi Dibakar Tidak Lama Setelah Khofifah Indar Parawansa Temui Massa
Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa menemui massa demonstran di depan Gedung Negara Grahadi Surabaya, Jawa Timur, sekitar pukul 21.00 WIB.
Alwan Ridha Ramdani - Sabtu, 30 Agustus 2025
Sisi Barat Gedung Grahadi Dibakar Tidak Lama Setelah Khofifah Indar Parawansa Temui Massa
Dunia
Apa Itu Campak? Ini Penjelasan Lengkap dan Fakta KLB di Sumenep, Jawa Timur
Sumenep, Jawa Timur tengah menghadapi situasi serius setelah wabah campak merebak dan resmi ditetapkan sebagai Kejadian Luar Biasa
ImanK - Jumat, 22 Agustus 2025
Apa Itu Campak? Ini Penjelasan Lengkap dan Fakta KLB di Sumenep, Jawa Timur
Indonesia
Bermodal Surat Sakti, Polisi Bakal Tertibkan Sound Horeg di Jawa Timur
Surat edaran ditandatangani Gubernur Khofifah Indar Parawansa, Kapolda Jatim, dan Panglima Kodam V/Brawijaya.
Wisnu Cipto - Rabu, 13 Agustus 2025
Bermodal Surat Sakti, Polisi Bakal Tertibkan Sound Horeg di Jawa Timur
Indonesia
DPR Desak Pertamina Cepat Atasi Kelangkaan BBM di Tapal Kuda, Alihkan Stok dari Surabaya-Malang
Kelangkaan Bahan Bakar Minyak (BBM) yang terjadi di wilayah Tapal Kuda (Jember, Bondowoso, Lumajang, dan Situbondo) selama tiga hari terakhir
Wisnu Cipto - Selasa, 29 Juli 2025
DPR Desak Pertamina Cepat Atasi Kelangkaan BBM di Tapal Kuda, Alihkan Stok dari Surabaya-Malang
Fun
Menelusuri Jakarta Premium Outlets, Ruang Belanja Baru yang Mengusung Keberlanjutan dan Inklusi
Jakarta Premium Outlets tidak hanya menjadi surga belanja bagi para pencinta fashion, tetapi juga memperkuat citra Indonesia sebagai destinasi belanja kelas dunia.
Ananda Dimas Prasetya - Senin, 21 Juli 2025
Menelusuri Jakarta Premium Outlets, Ruang Belanja Baru yang Mengusung Keberlanjutan dan Inklusi
Bagikan