MerahPutih.com - Dua lokasi flyover di Kota Solo, yakni Purwosari dan Manahan menjadi sasaran pelaku vandalisme. Hal itu membuat Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka geram dan membuat gerakan Bersama Gempur dan Lawan Vandalisme di flyover Purwosari, Jumat (24/6).
Dalam gerakan tersebut, Gibran mengajak pada masyarakat membersihkan dan menjaga wilayah masing-masing agar tidak menjadi sasaran vandalisme.
Gibran mengatakan, vandalisme membuat resah masyarakat. Fasilitas umum jadi kotor akibat vandalisme. Saat di flyover Purwosari, Gibran membersihkan sendiri dengan mengecat kembali tembok yang jadi sasaran vandalisme.
Baca Juga:
Djarot Minta Gibran Fokus di Solo
"Mengko diilangi (nanti dihilangkan) vandalisme. Kalau tertangkap kita berikan sanksi supaya tidak lagi mengulangi," ujar Gibran.
Gibran mengatakan, saat ini akan fokus dulu dalam membersihkan vandalisme. Mengingat vandalisme merusak keindahan Kota Solo.
"Kita bersihkan dulu. Kebanyakan di flyover (sasaran vandalisme). Pemkot akan awasi," tegas dia.
Baca Juga:
Persis Kalah dari PSIS, Gibran Harap Laga Selanjutnya Menang
Ditanya terkait antisipasi agar lokasi yang telah dibersihkan tidak dijadikan sasaran vandalisme, putra sulung Presiden Jokowi menegaskan akan menambah CCTV atau kamera pengawas.
"Kita akan tambah CCTV dipasang di tempat yang rawan terjadi vandalisme," pungkas dia.
Kepala Satpol PP Solo Arif Darmawan, mengatakan, di lokasi flyover Purwosari ini pernah diamankan pelaku vandalisme. Pelaku ditangkap saat sedang melakukan aksinya di terowongan pejalan kaki.
"Kita akan gencarkan pengawasan di lokasi rawan vandalisme," pungkasnya. (Ismail/Jawa Tengah)
Baca Juga:
Gibran dan Jan Ethes Belum Ucapkan Selamat Ulang Tahun Langsung ke Jokowi