MerahPutih.com - Menteri BUMN Erick Thohir buka suara merespons potensinya menjadi bakal calon wakil presiden pendamping bakal calon presiden Prabowo Subianto pada Pilpres 2024.
Menurut Erick terlalu dini untuk membahas hal tersebut. Ia menyatakan masih ingin fokus dengan tugas-tugasnya sebagai Menteri BUMN dan Ketua Umum PSSI.
Baca Juga:
Pesan Erick Thohir setelah Timnas Indonesia U-24 Menang di Laga Perdana
"Terlalu dini kalau bilang siap-siap, enggak ada. Yang saya sudah sampaikan, percayalah kayak lagunya Afgan, kalau jodoh pasti bertemu," kata Erick di Istana Kepresidenan Jakarta, Rabu (20/9).
Erick mengaku belum ada pembicaraan tentang pilpres bersama Prabowo. Sejauh ini keduanya hanya bicara urusan pemerintahan, terutama soal BUMN yang berkaitan dengan pertahanan.
"Supaya memang dengan kondisi geopolitik saat ini, kita juga bisa, industri pertahanan kita lebih mandiri," ujarnya.
Komunikasi itu, kata Erick, tak hanya ia lakukan ke Prabowo. Dia mengaku juga berkomunikasi dengan bakal calon presiden lainnya, yaitu Ganjar Pranowo dan Anies Baswedan.
Baca Juga:
Erick Thohir Tekankan Pentingnya Keberlanjutan Program Pemerintah
"Konteks pekerjaan ya. Kita tidak bicara yang spesifik ke politik. Sampai sekarang, silakan cek, Pak Ganjar masih baik hubungannya," ungkapnya.
Lebih lanjut Erick menyerahkan sepenuhnya urusan pilpres kepada pimpinan parpol koalisi yang akan bertarung dalam kontestasi demokrasi lima tahunan.
"Saya serahkan saja kepada koalisi mana yang terbaik, tetapi pada saat ini saya fokus pada apa kerjaan yang saya rasa sudah ada di depan mata," pungkasnya. (Pon)
Baca Juga: