PENGALAMAN menggunakan Twitter Blue akan lebih maksimal. Layanan eklusif Twitter tersebut diluncurkan ulang, Senin (12/12) dengan menghadirkan berbagai perubahan baru.
Salah satu perubahan pada Twitter Blue ialah biaya berlangganan. Biaya berlangganan Twitter Blue tetap sama, yaitu USD 8 (Rp 125 ribu) per bulan. Namun, pada perangkat ios, biaya langganan Twitter Blue akan lebih tinggi.
Baca Juga:
Menurut XDA-Developers akun Twitter resmi mengumumkan bahwa pengguna iOS akan dikenakan biaya sebesar USD 11 (Rp172 ribu) per bulan. Perbedaan harga Twitter Blue pada ios lantaran ada 30 persen tambahan biaya untuk setiap pembelian yang dilakukan melalui aplikasi atau langsung dari App Store. Namun, apabila melakukan pembelian langsung lewat situs web, Twitter menawarkan harga yang lebih rendah untuk pengguna ios.

Twitter Blue versi baru tetap memberikan fasilitas sama pada versi sebelumnya. Namun, kali ini Twitter akan lebih ketat sebelum mengeluarkan logo centang biru atau tanda verifikasi kepada pengguna. Twitter akan memeriksa akun terlebih dulu untuk memastikan apakah akun tersebut layak menjadi akun yang sudah terverifikasi atau tidak. Bahkan Nomor telepon akun pengguna juga diperlukan untuk melakukan verifikasi.
Untuk menjaga akun verivikasi tetap ekslusif, Twitter juga akan bertindak tegas apabila pengguna mengubah nama akun dan foto profil, yakni dengan menghilangkan tanda verifikasi pada akun tersebut untuk sementara. Bahkan, Twitter juga akan melakukan verifikasi ulang sebelum kembali memberikan tanda verifikasi kepada akun tersebut.
Baca Juga:
Jika Membatalkan Perjanjian, Elon Musk Harus Bayar USD 1 Miliar ke Twitter
Selain itu, Twitter juga memberikan perbedaan pada akun bisnis yang terverifikasi. Bukan tanda centang biru, namun untuk akun bisnis akan memiliki tanda verifikasi berwarna emas. Kemudian, akun pemerintah dan akun multilateral akan memiliki tanda verifikasi yang berbeda, yakni dengan logo berwarna abu-abu.

Tujuan adanya berbagai perubahan pada Twitter Blue ialah untuk mencegah terjadinya penipuan yang mengatasnamakan akun terverifikasi.
Semenjak Elon Musk memimpin Twitter, berbagai macam perubahan memang terjadi pada platform media sosial tersebut. Berbagai perubahan ini mungkin belum memberikan dampak besar untuk kemajuan Twitter di masa depan. Namun, perubahan yang dilakukan Musk menurut XDA-Developers sudah ke arah yang lebih baik. (kna)
Baca Juga:
Elon Musk Berencana Mengembalikan Akun Twitter Donald Trump