Bareskrim Waspadai Modus Baru Penyelundupan Narkotika dari Luar Negeri Kasubdit 4 Direktorat Tindak Pidana Narkoba Badan Reserse Kriminal (Bareskrim) Polri Kombes Pol Hanny Hidayat (Azmi Samsul Maarif)

MerahPutih.com - Pelaku kejahatan narkotika internasional selalu mencari cara untuk mengelabuhi petugas untuk menyelundupkan barang haram tersebut ke Indonesia.

Direktorat Tindak Pidana Narkoba Badan Reserse Kriminal (Bareskrim) Polri sedang mewaspadai dan mengantisipasi upaya penyelundupan narkotika internasional ke dalam negeri dengan modus baru, yakni menyatukan barang bukti ke dalam dokumen/sertifikat dari sebuah paket.

"Bandar-bandar ini sekarang sudah mulai canggih, seperti yang bisa dilihat sekarang ini mereka memasukkan (narkotika) ke dalam paket berupa sparepart, mangkuk dan dokumen/sertifikat," ucap Kasubdit 4 Direktorat Tindak Pidana Narkoba Badan Reserse Kriminal (Bareskrim) Polri Kombes Pol Hanny Hidayat di Tangerang, Selasa (25/7).

Baca Juga:

Bareskrim Bakal Periksa Panji Gumilang untuk Kedua Kalinya

Menurutnya, upaya penyelundupan narkotika dari jaringan internasional tersebut kini terhitung canggih. Baru-baru ini, pihaknya menemukan kasus yang modusnya adalah menaruh atau menempelkan barang bukti ke dalam dokumen/sertifikat.

Tujuannya, lanjut dia, hal itu adalah untuk mengelabui para petugas agar tidak curiga atau mengetahuinya. "Ya itu tadi, mereka ini menempelkan barang (narkotika) ke dalam (dokumen/sertifikat) dengan kondisi bagus, dibungkus plastik kemudian ditempel," katanya, dikutip Antara.

Kendati demikian, pihaknya pun mengajak seluruh pihak penegak hukum agar bisa meningkatkan hubungan dan kerja sama yang baik melalui komunikasi, koordinasi dan kolaborasi dalam mewujudkan pencegahan peredaran narkoba di tanah air.

"Makanya sekarang dibutuhkan kolaborasi antara instansi terkait seperti Bea Cukai, interdiksi, imigrasi dan sebagainya," ujarnya.

Baca Juga:

Bareskrim Periksa 2 Anak Panji Gumilang

Ia menambahkan, sejauh ini kasus penyelundupan narkotika maupun narkoba yang ditujukan ke Indonesia berasal dari negara-negara Asia Tenggara yakni Thailand, Myanmar, dan Laos.

"Itu masih banyak dari Thailand, Myanmar, Laos atau negara-negara Asia Tenggara," ungkapnya.

Sebelumnya, tim gabungan antara Bea Cukai Soekarno-Hatta bersama Dit TIPID Narkoba Bareskrim Polri menggagalkan upaya penyelundupan narkotika jenis kokain seberat 493 gram yang berasal dari Spanyol.

Dalam hal tersebut, mereka mengamankan satu tersangka INK (52) warga Bali yang merupakan penerima barang bukti dari warga negara asing (WNA) asal Rusia dengan inisial AF yang merupakan mantan terpidana narkoba di Lapas Narkotika Bangli, Bali dan telah dideportasi ke negara asal.

Modus para pelaku, melakukan penyelundupan narkotika jenis kokain ini dilakukan melalui pengiriman paket jenis dokumen/sertifikat.

Kemudian, atas perbuatannya pelaku dikenakan dengan Undang-Undang No. 35 Tahun 2009 tentang Narkotika dengan ancaman maksimal hukuman mati atau penjara seumur hidup. (*)

Baca Juga:

Bareskrim Bakal Periksa 10 Saksi dalam Kasus Pimpinan Ponpes Al Zaytun

LAINNYA DARI MERAH PUTIH
Warga Bandung Dilarang Bakar Sampah Buat Kurangi Polusi Udara
Indonesia
Warga Bandung Dilarang Bakar Sampah Buat Kurangi Polusi Udara

Idealnya kualitas udara itu terbagus pada kategori baik yang berarti sehat yakni ISPU di angka 0-50.

Mensesneg Pratikno Ungkap Kondisi Terkini Luhut Pandjaitan
Indonesia
Mensesneg Pratikno Ungkap Kondisi Terkini Luhut Pandjaitan

"Bagus (kondisi kesehatan Luhut Binsar Pandjaitan). Sudah pemulihan, sangat bagus (kondisinya)," ucap Pratikno di UGM, Rabu (25/10).

Ribuan Relawan Jokowi akan Hadiri Ngunduh Mantu Kaesang-Erina di Solo
Indonesia
Ribuan Relawan Jokowi akan Hadiri Ngunduh Mantu Kaesang-Erina di Solo

Ribuan relawan Jokowi dari berbagai daerah akan ikut meramaikan acara ngunduh mantu Kaesang-Erina di Solo. Mereka bakal menginap di Asrama Haji Donohudan.

Kebakaran 2 Hektare Hutan Gunung Jayanti Berhasil Dipadamkam
Indonesia
Kebakaran 2 Hektare Hutan Gunung Jayanti Berhasil Dipadamkam

"Sekitar 1,5 sampai 2 hektare kawasan hutan Gunung Jayanti yang kebakaran sudah berhasil kami padamkan," kata Kapolres Sukabumi, AKBP Maruly Pardede di Sukabumi.

M Taufik Sebut Pj DKI 1 Langgar UU ASN Copot Marullah Matali dari Sekda DKI
Indonesia
M Taufik Sebut Pj DKI 1 Langgar UU ASN Copot Marullah Matali dari Sekda DKI

Dia menduga Heru melanggar Undang-Undang (UU) Nomor 5 Tahun 2014 tentang Aparatur Sipil Negara (ASN).

Hanya Polisi Besertifikat yang Bisa Lakukan Tilang
Indonesia
Hanya Polisi Besertifikat yang Bisa Lakukan Tilang

Kepala Korps Lalu Lintas Polri Irjen Firman Shantyabudi mengatakan tidak semua petugas dapat melakukan penilangan terhadap pengendara kendaraan bermotor di jalanan.

DPR Perpanjang Pembahasan RUU Terkait Narkotika hingga MK
Indonesia
DPR Perpanjang Pembahasan RUU Terkait Narkotika hingga MK

Keputusan itu diambil dalam Rapat Paripurna ke-26 Masa Persidangan V Tahun Sidang 2022-2023 yang digelar di Gedung Nusantara II, Senayan, Jakarta, Selasa (13/6).

KPK Periksa 3 Eks Legislator Jakarta Terkait Kasus Tanah Pulogebang
Indonesia
KPK Periksa 3 Eks Legislator Jakarta Terkait Kasus Tanah Pulogebang

Ketiga mantan anggota DPRD DKI itu yakni Ruslan Amsyari FS, James Arifin Sianipar, dan Ichwan Jayadi.

1.354 Orang Ikuti Tes CAT di 29 Bawaslu Provinsi
Indonesia
1.354 Orang Ikuti Tes CAT di 29 Bawaslu Provinsi

Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) mencatat 1.354 orang mengikuti tes tertulis berbasis komputer atau ‘Computers Assisted Test’ (CAT) dalam proses seleksi calon anggota di 29 Bawaslu provinsi.

Politisasi Isu SARA Berpotensi Tinggi Terjadi di Pemilu 2024
Indonesia
Politisasi Isu SARA Berpotensi Tinggi Terjadi di Pemilu 2024

Kerawanan penyebaran hoaks atau informasi sesat yang bersumber dari media sosial (medsos) masih sangat berpotensi terjadi pada Pemilu 2024.