Bank DKI Dorong Inklusi Keuangan Melalui Optimalisasi Pembayaran Digital

Andika PratamaAndika Pratama - Jumat, 26 November 2021
Bank DKI Dorong Inklusi Keuangan Melalui Optimalisasi Pembayaran Digital
Bank DKI luncurkan JakOne Abank di Pasar Santa, Jakarta Selatan, Kamis (25/11). Foto: Istimewa

MerahPutih.com - Bank DKI mendorong penerapan inklusi keuangan di DKI Jakarta yang diharapkan berdampak positif pada tingkat kesejahteraan masyarakat.

Salah satunya dengan meluncurkan JakOne Abank di Pasar Santa, Jakarta Selatan, yang menjadi projek percontohan digitalisasi pasar melalui program SIAP QRIS yang diusung oleh Bank Indonesia.

Baca Juga

Bank DKI Dukung UMKM di Jakarta Kembangkan Sistem Digitalisasi

Direktur Utama Bank DKI, Fidri Arnaldy mengatakan, JakOne Abank merupakan layanan perbankan tanpa kantor di mana Bank DKI hadir melalui Agen dengan menggunakan perangkat Mobile Point of Sale (MPOS) untuk pembayaran pajak dan retribusi, pembayaran tagihan.

Dengan menjadi JakOne Abank, lanjut Fidri, nasabah/pedagang yang menjadi Agen dapat melayani berbagai transaksi perbankan dari masyarakat dan mendapatkan komisi dari setiap transaksi. Ia menambahkan Bank DKI terus berinovasi melalui JakOne Abank yang harapannya bisa bersinergi dengan semua pasar yang dikelola oleh Pasar Jaya.

"UMKM harus melakukan digitalisasi dan Bank DKI siap mendukung," ucap Fidri dalam keterangan tertulisnya, Kamis (25/11).

Dirinya berharap, kehadiran JakOne Abank dan SIAP QRIS ini dapat menghadirkan manfaat bagi kita semua terutama bagi pelaku UMKM, serta warga masyarakat yang semakin termudahkan untuk bertransaksi di pasar melalui layanan perbankan digital.

"Dan merupakan aplikasi Smart City 4.0 Jakarta sebagai Kota Berkolaborasi”, tutup Fidri.

Baca Juga

Respons Bank DKI soal Penangkapan 2 Pimpinan Cabang yang Terlibat Kasus Dugaan Korupsi

Sementara itu, Wakil Gubernur DKI Jakarta, Ahmad Riza Patria menyampaikan, sejalan dengan digitalisasi di berbagai sektor, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta menyambut baik kolaborasi Bank Indonesia dengan Bank DKI dan Perumda Pasar Jaya dalam rangka peluncuran JakOne Abank dan SIAP QRIS sebagai perekat yang mendukung digitalisasi pasar dan perwujudan Jakarta Smart City 4.0.

"JakOne Abank dan SIAP QRIS mulai dapat digunakan dalam transaksi jual beli di Pasar Santa yang dikelola Perumda Pasar Jaya melalui pemanfaatan JakOne Abank dan SIAP QRIS oleh para pedagang pasar, diharapkan akan turut mendukung program percepatan akses keuangan daerah melalui digitalisasi keuangan," katanya.

Di Pasar Santa saat ini, terdapat 1.151 kios, dan saat ini jumlah pedagang yang aktif sebanyak 510 pedagang yang dapat menjadi potensi untuk digitalisasi pasar melalui JakOne Abank.

Per Oktober 2021, Bank DKI telah memiliki 17 ribu merchant yang telah bergabung dengan layanan QRIS JakOne Mobile Bank DKI, dengan jumlah transaksi sebanyak 874 ribu dengan nominal transaksi mencapai Rp 20 miliar. Pencapaian ini menunjukan tren digitalisasi transaksi ekonomi dan keuangan digital yang semakin meningkat. (Asp)

Baca Juga

Wagub Riza Komentari 2 Pimpinan Cabang Bank DKI Jadi Tersangka Dugaan Korupsi

#Bank DKI
Bagikan
Ditulis Oleh

Asropih

Bagikan