KADAR gula darah puasa normal idealnya berkisar antara 72-99 mg/dL. Sedangkan kadar gula darah normal setelah makan tidak melebihi dari 140 mg/dL, demikian menurut laman Alodokter.
Namun, pada kondisi diabetes dan prediabetes, kadar gula darah bisa meningkat dengan cepat. Peningkatan kadar gula ini dapat menimbulkan beberapa keluhan dan gejala.
Jumlah penderita diabetes di Indonesia pada 2021, menurut International Diabetes Federation (IDF), mencapai 19,47 juta dan terjadi peningkatan 167 persen bila dibandingkan data pada 2011 sebanyak 7,29 juta. Pada 2021, jumlah kematian diakibatkan diabetes di Indonesia mencapai 236.711, meningkat 58% jika dibandingkan dengan 149.872 pada 2011 lalu. IDF memproyeksikan jumlah penderita diabetes di Indonesia pada tahun 2045 bisa mencapai 28,57 juta.
Baca Juga:
Penting untuk mengetahui tanda kelebihan gula dalam darah agar dapat segera ditangani. Karena jika dibiarkan berlarut-larut, kondisi ini bisa menimbulkan berbagai gangguan dalam tubuh, bahkan bisa berakibat fatal. Ada beberapa tanda mudah terlihat ketika kamu kelebihan gula, antara lain:
1. Mulut terasa kering

Tanda kelebihan gula paling umum terjadi adalah mulut terasa kering. Hal ini biasanya disebabkan terganggunya produksi air liur oleh kelenjar ludah. Mulut kering akan meningkatkan risiko munculnya infeksi jamur dan bakteri pada mulut.
2. Sering merasa haus dan buang air kecil

Waspadai rasa haus sering muncul meski telah banyak minum. Pasalnya, kondisi ini bisa menjadi tanda kelebihan gula. Penumpukan gula dalam darah akan membuat ginjal bekerja lebih keras untuk menyaring dan membuangnya, sehingga BAK jadi lebih sering dan cairan keluar lewat urine juga jadi lebih banyak. Hilangnya banyak cairan lewat urine menimbulkan rasa haus.
Baca Juga:
3. Sering cepat lelah

Gula merupakan sumber energi utama untuk tubuh. Namun, jumlah berlebihan tanpa diikuti pengolahan tepat, misalnya karena terganggunya fungsi insulin atau karena tidak cukupnya jumlah insulin, akan membuat energi tersebut tidak dapat digunakan tubuh. Akibatnya, tubuh akan lemas dan cepat lelah.
4. Selalu merasa lapar

Tanda kelebihan gula selanjutnya selalu merasa lapar. Pada diabetes, meski penderitanya sudah makan banyak, gula diserap dari makanan tidak dapat masuk ke dalam sel, sehingga sel-sel tubuh tidak mendapatkan energi cukup. Hal ini akan membuat tubuh terus merasa lapar dan nafsu makan meningkat.
Selain empat tanda tadi, saat kadar gula darah meningkat, salah satu bagian tubuh langsung terkena dampaknya adalah mata. Hal tersebut karena kadar gula darah tinggi menyebabkan lensa mata membengkak, sehingga mengganggu kemampuan mata untuk melihat.
Tak hanya itu, meningkatnya kadar gula darah juga bisa menyebabkan perubahan warna kulit di daerah-daerah lipatan tubuh, misalnya di leher atau buku-buku jari.
Pada dasarnya, peningkatan kadar gula darah erat kaitannya dengan pola makan, gaya hidup, dan jumlah serta kemampuan insulin. Mengonsumsi makanan secara berlebih, tidak memerhatikan kebutuhan kalori, dan jarang berolahraga merupakan faktor-faktor bisa menyebabkan naiknya kadar gula darah secara drastis.
Mulai atur kembali pola makan dan gaya hidup kamu. Mencegah lebih baik daripada mengobati. (dgs)
Baca Juga: