MerahPutih.com - Bagas Maulana/Muhammad Shohibul Fikri meredam perlawanan sengit Kim Gi Jung/Kim Sa Rang pada pertandingan babak pertama All England 2023. Juara bertahan menang 21-15, 13-21, 21-16.
Pada pertandingan di Arena Birmingham, Selasa (14/3) sore WIB, Bagas/Fikri memulai laga dengan penuh percaya diri saat menghadapi pasangan senior asal Korea Selatan itu. Meski sempat tertinggal pada paruh pertama, namun Bagas/Fikri bisa merebut keunggulan.
Baca Juga
Lima poin berhasil direbut secara berturut-turut oleh wakil Indonesia. Mereka terus melaju dan kembali mendulang poin beruntun sebanyak empat kali.
Permainan yang solid membuat Bagas/Fikri mampu mengatasi serangan Kim/Kim, gim pertama pun sukses diamankan dengan skor 21-15.
Situasi tidak menguntungkan dialami Bagas/Fikri pada gim kedua. Bagas/Fikri yang semula berusaha menekan, justru kesulitan dengan pola permainan yang mereka lancarkan.
Permainan zona depan yang berusaha dibentuk duo Indonesia tak berkembang akibat pertahanan duo Kim yang rapat dan mampu membaca strategi Bagas/Fikri.
Bagas/Fikri langsung tertinggal 0-6, namun sempat mengejar ketertinggalan lewat perolehan empat poin beruntun jelang interval untuk memperkecil selisih skor menjadi 8-10.
Baca Juga
Sayangnya usaha tersebut menjadi keberuntungan terakhir bagi Bagas/Fikri pada gim kedua, karena setelah interval kembali tertinggal oleh Kim/Kim hingga gim kedua usai dengan skor 13-21.
Persaingan ketat terjadi pada gim penentu, saat kedua pasangan justru bermain lebih aman dengan strategi yang defensif.
Adu reli dan ketahanan mewarnai persaingan pada paruh awal gim ketiga. Bagas/Fikri dan Kim/Kim bahkan terlibat kejar mengejar poin pada skor 5-5, 6-6, dan 7-7.
Pada situasi kritis, Bagas/Fikri masih kurang tenang sehingga menciptakan eror yang membuat duo Korea mendulang poin secara cuma-cuma.
Usai interval, Bagas/Fikri sempat melayangkan flick service yang membuat Kim Gi Jung tak sanggup mengejar. Berkat keunggulan 12-9 itu, Bagas/Fikri semakin percaya diri dengan strategi yang mereka bangun.
Seiring dengan agresifitas yang dimainkan Bagas/Fikri, lawan mereka justru tak bisa mengendalikan permainan dan kerap membuat kesalahan.
Puncaknya terjadi jelang akhir gim ketiga, dengan empat kesalahan sendiri yang dilakukan Kim/Kim secara beruntun. Kesalahan tersebut mengantarkan Bagas/Fikri mencatatkan kemenangan dan melaju ke babak kedua turnamen BWF Super 1000 itu. (*)
Baca Juga