MerahPutih.com - Atjong Tio Purwanto menambah koleksi medali kontingen atletik Indonesia pada SEA Games 2021. Ketenangan menjadi kunci kesuksesan mengamankan perunggu. Dalam perlombaan di Stadion Nasional My Dinh, Senin (16/5), Atjong turun di nomor 3000 meter halang rintang putra. Ini merupakan nomor andalannya.
Namun, perjuangan Atjong untuk meraih medali tidak semudah yang dibayangkan. Ia sempat tertinggal dari rombongan pada awal balapan. Meski begitu, mental Atjong tak goyah. Ia secara perlahan masuk ke rombongan utama, bahkan sempat memimpin pada putaran terakhir.
Baca Juga:
Resmi, Thailand akan Bertemu dengan Timnas U-23 di Semifinal SEA Games 2021
Sayangnya, Atjong gagal mempertahankan posisinya hingga garis finis. Dua wakil Vietnam, Long Le Tien dan Luat Do Quoc masih punya tenaga untuk melakukan sprint. Long Le Tien akhirnya finis pertama dengan catatan 9 menit 2,84 detik. Sementara Luat Do Quoc mengamankan perak usai mencatatkan waktu 9 menit 6,44 detik. Sementara, Atjong finis ketiga untuk mengamankan perunggu. Torehan waktunya adalah 9 menit 10,99 detik.
"Saya ada patokan pace, jadi walau tertinggal diawal tidak panik karena pasti terkejar. Namun karena kondisi saya yang kurang bagus aja dan kendalanya di persiapan. Saya sudah mencoba semampunya tetapi tetap tak bisa, jadi ya sudahlah. Yang penting saya sudah mencoba melakukan yang terbaik," ucapnya.
Waktu yang dibukukan Atjong pada SEA Games 2021 memang lebih buruk dari rekor terbaiknya yang mencapai 8 menit 54 detik. Ini merupakan kali keempat Atjong ambio bagian pada ajamg SEA Games. Prestasi terbaiknya adalah menyumbang medali emas pada edisi 2017. Hasil ini nyatanya tidak membuat Atjong kecil hati. Ia justru termotivasi untuk menorehkan hasil yang lebih baik pada event-event selanjutnya.
"Saya mohon maaf belum bisa kasih emas untuk Indonesia. Namun kalau dikasih kesempatan lagi, Insha Allah bisa memberikan yang terbaik," tutupnya. (Bolaskor.com)
Baca Juga:
Raih Emas di SEA Games, Picu Semangat Rifda untuk Melaju ke Olimpiade
