PERJALANAN wisata dari pusat Kota Yogyakarta menuju pantai selatan kini makin aksesibel. Para wisatawan yang hendak mengunjungi Pantai Parangtritis dari kawasan Malioboro ini dapat naik bus Damri.
Pool Damri di kawasan Malioboro berada di hotel Limaran. General Manajer Perusahaan Umum DAMRI Yogyakarta, Rahmat Santoso menjelaskan layanan Damri tujuan Malioboro - Pantai Parang Tritis sudah dapat dinikmati sejak pekan lalu.
Baca juga:
Tingkatkan Kunjungan Wisatawan, Yogyakarta Mantabkan Wisata Wedding
“Rite Jurusan Malioboro - Parangtritis via Terminal Palbapang Bantul. Biaya sekali perjalanan hanya Rp 15 ribu perorang. Startnya dari hotel Limaran,” kata Rahman di Yogyakarta, Rabu (21/10).

Trayek Malioboro - Parangtritis ini akan dilayani dua unit armada DAMRI yang beroperasi dari Hotel Limaran pukul 06.00-17.00 WIB. Rute perjalanan dari Malioboro akan melintasi Jalan Parangtritis- Simpang Empat Manding kemudian belok ke barat melewati Rumah Sakit Umum Daerah Panembahan Senopati Bantul.
“Sampai Simpang Empat Gose, belok ke selatan Masuk Terminal Palbapang. Lalu ke timur masuk Simpang Empat Bakulan dan ke selatan sampai Terminal Parangtritis,” jelas Rahmad.
Baca juga:
Pihaknya juga membuka tujuh rute lainnya yakni Yogyakarta Internasional Airport (YIA) - Wonosari - Pantai Baron yang dilayani empat armada dengan tarif Rp25.000 per orang. Kemudian Malioboro - Nglanggeran - Wonosari - Pantai Baron sebanyak empat armada. Malioboro - Gua Kiskendo Kulonprogo tiga armada.

"Lalu Monjali-Slono sebanyak tiga armada, UGM- Borobudur dua armada. Prambanan-Borobudur tiga armada, YIA-Gunung Gajah-Gua Seplawan-Hutan Pinus Purworejo sampai Borobudur dilayani dua unit armada,” tutur dia.
Ia menjelaskan penambahan rute baru ini dilakukan untuk memulihkan dan mendukung sektor pariwisata di DIY yang terdampak keras pandemi COVID-19. Semua DAMRI yang dioperasikan buatan 2017 dan 2018 dengan kapasitas penumpang maksimal 45 orang.
Namun dalam pandemi ini, hanya separuh kapasitas yang boleh diisi. Manajemen juga memberlakukan protokol kesehatan dengan menyemprot disinfektan semua armada setiap hari sebelum beroperasi. (Teresa Ika/Yogyakarta)
Baca juga: