Aplikasi Nabung Tanah, Mudahkan Warga Dapat Rumah

Alwan Ridha RamdaniAlwan Ridha Ramdani - Sabtu, 15 Agustus 2020
Aplikasi Nabung Tanah, Mudahkan Warga Dapat Rumah
Aplikasi nabung tanah. (Foto: Andika/Surabaya).

MerahPutih.com - Ingin berinvestasi properti saat ini memang cukup berat, apalagi saat masa pandemi Covid-19, membuat beberapa developer dan calon pembeli properti berpikir lebih panjang karena turunnya daya beli.

Mempermudah membeli tanah, Saiful Soemarsono pria asal Surabaya, mencoba peruntungannya dengan membesut aplikasi “Nabung Tanah” yang bisa dieksplorasi melalui laman nabungtanah.id.

Aplikasi ini dilatarbelakangi oleh tingginya kebutuhan akan hunian, namun harga rumah dan tanah terus melambung. Dengan aplikasi Nabung Tanah ini, diharapkan para penggunanya mampu membeli tanah dengan harga miring.

“Sistemnya, uang pengguna dikumpulkan dulu dengan pengguna lainnya untuk dibelikan tanah, lalu tanah tersebut dijual dan dikembangkan menjadi sebuah perumahan. Dan hasil keuntungan penjualan ini akan dibagi kepada setiap pengguna memperoleh 30 persen dari slotnya, satu slot dihargai lima juta rupiah,” terang Saiful Sumarsono di Surabaya, Sabtu (14/8).

Baca Juga:

DPR Minta Guru Swasta Dapat Bantuan Seperti Buruh

Ia menambahkan, pengguna aplikasi ini bisa menabung tanah dengan mendaftar dan sekaligus menjadi jaminan agar uang pengguna tidak hilang.

“Masyarakat tak perlu khawatir, sebab transaksi sesuai prosedur dan dilindungi undang-undang. Pengguna aplikasi ini akan memperoleh dokumen berupa surat ikatan jual beli, dan uang akan tersimpan dan dibelikan sebidang tanah,” tegasnya.

Nabung Tanah
Ilustrasi layanan nabung tanah. (Foto: Andika/Surabaya).

Sejak dikembangkan pada Januari 2020 lalu, lanjut Saiful, aplikasi ini sudah diunduh lebih dari dua ribu pengguna. Dan sudah ada beberapa titik lokasi yang sudah dibangun perumahan dari hasil pengumpulan dana melalui aplikasi ini yang berada di kawasan Surabaya.

“Aplikasi ini sudah digunakan lebih dari dua ribu pengguna, dan kini sudah ada 20 titik atau cluster yang sudah dibangun di beberapa kawasan di kota Surabaya untuk dikembangkan lagi,” ujarnya. (Andika/Surabaya)

Baca Juga:

Pandemi, Dividen BUMN di 2021 Dipatok Rp26,1 Triliun

#Harga Rumah Naik #Properti
Bagikan
Bagikan