MerahPutih.Com - Pemerintahan Kabupaten Indramayu bergerak cepat mengantisipasi penyebaran virus corona jenis Covid-19. Pemkab Indramayu membentuk Crisis Center Covid-19 yang berfungsi sebagai pusat pengendali komunikasi, informasi sampai tindakan medis penanggulangan penyebaran virus corona.
Pelaksana Tugas (Plt) Bupati Indramayu Taufik Hidayat yang memimpin Rakor tersebut menegaskan, dalam mengantisipasi Covid-19 pihaknya memiliki tiga strategi yakni komunikasi publik lewat crisis centre dan media centre yang berada di bawah kendali Indramayu Command Center (ICC) bertempat di Pendopo Indramayu.
Baca Juga:
Pemerintah Akui Banyak Masyarakat yang Irasional Sikapi Kasus Corona
Saat ini Crisis Centre memiliki hotline yang dapat dihubungi langsung oleh masyarakat untuk mengadukan dugaan COVID-19 di nomor 08111333314 yang siap siaga selama 24 jam.

Kedua, lanjut Taufik, yakni penanganan. Pada tahap ini Pemkab Indramayu telah menyiapkan penanganan pasien secara khusus mulai dari ambulance, tenaga medis, hingga ruang isolasi yang sudah tersedia di RSUD Indramayu.
"Jika ada laporan, kita langsung jemput pasien tersebut dengan ambulance khusus," tegas Taufik.
Sementara untuk strategi pencegahan, lanjut orang momor satu Indramayu itu pihaknya terus melakukan sosialisasi kepada kelompok-kelompok masyarakat seperti menaruh hand sanitizer di tempat umum, sekolah, dan lainnya. Serta terus melakukan sosialisasi dengan tokoh-tokoh agama di Kabupaten Indramayu.
Taufik menambahkan, yang juga harus mendapat perhatian saat ini adalah kedatangan para Pekerja Migran Indonesia (PMI) dari luar negeri, kepulangan nelayan dari laut, dan para penumpang kereta api.
"Saya minta ada deteksi dan antisipasi terhadap hal-hal yang berpotensi menimbulkan COVID-19," katanya.

Di tempat yang sama, Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Indramayu, Deden Bonni Koswara mengatakan, sampai saat ini di Kabupaten Indramayu tidak ditemukan warga yang terkena virus corona.
Baca Juga:
Pasien Suspect Corona Yang Meninggal di RSPI Idap Komplikasi
"Awalnya memang sempat ramai di media sosial, namun setelah dilakukan pemeriksaan intensif semuanya negatif corona. Mudah-mudahan di Indramayu tidak ditemukan kasus," pungkasnya.(*)
Berita ini ditulis berdasarkan laporan Mauritz, reporter dan kontributor merahputih.com untuk wilayah Jawa Barat.
Baca Juga:
DPRD Minta Pemprov DKI Jamin Ketersediaan Pangan bagi Warga Terkait Virus Corona