MerahPutih.com - Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan angkat bicara terkait tudingan yang menyebutkan bahwa penyelenggaraan Formula E di Jakarta terlalu dipaksakan.
Anies tegaskan, jika event ajang balap mobil bertaraf internasional itu merupakan amanat yang tertuang dalam Peraturan Daerah (Perda). Sehingga, Pemprov DKI punya kewajiban untuk menjalankan Formula E hingga tuntas.
Baca Juga
KPK Periksa Eks Wamenlu Dino Patti Djalal di Kasus Formula E
"Ketika dipertanyakan 'Kenapa ini dipaksakan', bukan dipaksakan, ini adalah Peraturan Daerah, sudah ditetapkan oleh Perda," kata Anies dalam Youtube Total Politik, Jumat (21/1).
Maka dari itu, kata Anies, tugas gubernur melaksanakan semua ketentuan perundang-undangan termasuk Perda yang di dalamnya ada program Formula E.
"Dan Perda itu ada tentang formula E. Itu saya lakukan," jelas orang nomor satu di Jakarta itu.
Alumnus Universitas Gadjah Mada (UGM) ini mengaku bingung ketika banyak sekali spekulasi yang bermunculan di tengah proses penyelenggaraan Formula E tersebut.
Anies mengklaim, segala proses yang dilakukan Pemprov DKI telah sesuai dengan peraturan yang berlaku, salah satunya terkait soal anggaran membayar commitment fee Rp 560 miliar yang ramai diperbincangkan.
"Sebelum penyelenggaraan saya sampaikan di sini bahwa Formula E itu ditetapkan anggarannya lewat Perda APBD, disitu sudah ditetapkan sebagai program," paparnya.
Baca Juga
Lelang Proyek Ditutup, Jakpro Pede Sirkuit Formula E Kelar April
Untuk diketahui, Pemprov DKI melalui PT Jakarta Propertindo (Jakpro) telah menetapkan kawasan Ancol Timur, Pademangan, Jakarta Utara sebagai lokasi ajang Formula E.
Rute gelaran yang diberi nama Jakarta International E-Prix Circuit (JIEC) ini nantinya memiliki panjang lintasan 2,4 kilometer dengan 18 tikungan, 600 meter panjang trek lurus, arah lintasan searah jarum jam, dan lebar trek 16 meter.
PT Jakpro sudah resmi menutup pendaftaran lelang untuk pembangunan sirkuit Formula E di Kawasan Ancol Timur.
Direktur Utama PT Jakpro Widi Amanasto mengatakan, setelah lelang ditutup selanjutnya tahap proses penentuan tender yang akan dilakukan selama satu bulan. Setelah pemenang tender diputuskan, sirkuit akan mulai dibangun pada Februari mendatang.
Pengerjaan proyek pembangunan sirkuit Formula E ditargetkan selesai dalam waktu tiga bulan mendatang atau rampung April 2022. (Asp)
Baca Juga
Ingatkan Anies Mitigasi Penyebaran Omicron, PSI Singgung Formula E