Anggota Polri Diminta Tingkatkan Kewaspadaan Saat Pengamanan Pusat Kegiatan Masyarakat

Angga Yudha PratamaAngga Yudha Pratama - Jumat, 09 April 2021
Anggota Polri Diminta Tingkatkan Kewaspadaan Saat Pengamanan Pusat Kegiatan Masyarakat
Kepala Korps Lalu Lintas Polri Irjen Istiono (kanan) di Kantor NTMC, Jakarta, Senin (26/10/2020). (ANTARA/ Anita Permata Dewi)

Merahputih.com - Anggota Polri diminta meningkatkan kewaspadaan terhadap aksi teror dan kejahatan jalanan selama pengamanan Ramadan dan Idul Fitri. Termasuk saat pengamanan pusat kegiatan masyarakat seperti rumah ibadah, pusat belanja, dan tempat wisata.

"Agar masyarakat merasa aman," ujar Kepala Korps Lalu Lintas Polri, Irjen Istiono kepada wartawan, Jumat (9/4).

Baca Juga

Penumpang Kereta Meningkat, Rapid Test Diminta Sehari Sebelum Berangkat

Istiono menyampaikan lebaran tahun ini akan berbeda. Pasalnya, pelarangan mudik dilakukan pemerintah demi memutus mata rantai COVID-19.

Tol Salatiga
Tol Salatiga (ANTARA FOTO/Agung Widodo)

Istiono menjelaskan pentingnya kerja sama dari stakeholders lain agar larangan mudik berjalan dengan baik. "Oleh karena itu, mari bersinergi, masyarakat juga perlu dilibatkan untuk tidak mudik terlebih dahulu," tutupnya.

Larangan mudik berlaku pada 6 hingga 17 Mei 2021. Surat Edaran atau SE Satgas COVID-19 nomor 13 tahun 2021 terkait pelarangan mudik lebaran resmi diberlakukan.

Baca Juga

Libur Long Weekend, Tiket Kereta Api Sudah Terjual 50 Persen

Dalam upaya mendukung itu, Polri total mengerahkan 166.734 personel. Personel yang dikerahkan dalam kegiatan mudik lebaran 2021 diantaranya, dari Mabes Polri 834 personel. Kemudian dari jajaran Polda 93.336 personel.

Sementara dari TNI, Dinas Perhubungan dan Satpol PP dan lembaga lainnya mencapai 72.564 personel. (Knu)

#Kakorlantas #Mudik #Arus Mudik #Jalur Mudik
Bagikan
Bagikan