Anggota DPRD Ungkap Ada Permainan Mafia Beras di Jakarta DPRD DKI Jakarta. (Foto: MP/Dicke Prasetia)

MerahPutih.com - DPRD DKI Jakarta menyoroti adanya dugaan pengoplosan beras Bulog yang dijual premium di ibu kota.

Anggota Komisi B DPRD DKI Jakarta Hasbiallah Ilyas mengendus adanya mafia pengoplosan beras Bulog yang dijual premium. Namun, dirinya tidak menyebut siapa orang yang disebutnya sebagai mafia beras.

Pada 3 Februari 2023 lalu, Direktur Utama Perum Bulog Budi Waseso (Buwas) menemukan dugaan kasus pengoplosan beras Bulog dijual premium di Pasar Induk Beras Cipinang, Jakarta Timur saat sidak beberapa hari lalu.

Baca Juga:

Beras Impor Diguyur Ke Berbagai Daerah Buat Stabilkan Harga

"Saya paham benar, Pak, siapa orang-orang mafia berasnya di DKI ini. Saya sangat tahu, kemarin, yang beras dioplos itu punya siapa," ujar Hasbi saat rapat kerja Komisi B bersama jajaran PT Food Station Tjipinang Jaya di DPRD DKI, Jakarta Pusat, Rabu (8/2).

Anggota DPRD Dapil Jakarta Timur ini meminta Dirut Food Station Pamrihadi Wiraryo untuk mengidentifikasi mafia beras. Sehingga, tidak ada lagi mafia beras dan warga tidak dirugikan dengan campuran beras yang tidak semestinya.

"Paling tidak, bapak ini harus bisa mengantisipasi, harus paham benar nih mafia-mafia beras, pemain berasnya. Kalau selama ini bapak hanya kerja normal, sampai kita mati masalah mafia beras ini juga enggak selesai," cetus dia.

Kendati demikian, Hasbi menuturkan, penyelewengan penjualan beras bukanlah kesalahan Food Station semata, melainkan ada kecurangan pendistribusian beras milik swasta dan Bulog.

Kondisi ini mengakibatkan pedagang mendapatkan beras dengan harga mahal dan akhirnya mereka melakukan pengoplosan beras tersebut.

"Memang ini bukan murni kesalahan Food Station, tapi memang dari atasnya ini, dari Bulog. seharusnya kapasitas (beras) ini diberikan sekian untuk perusahaan A, tapi dipotong separuh. Ini yang menyebabkan terjadi pengoplosan beras yang punya Bulog dengan barang premium itu," ucap Hasbi.

Baca Juga:

Petani MSP Ikrarkan Tolak Impor Beras di Sekolah Partai PDIP

Namun setidaknya, Food Station harus bisa meredam permainan mafia pada penjualan beras di wilayah DKI, khususnya Pasar Induk Beras Cipinang yang mereka kelola.

Sebelumnya, Dirut Bulog Budi Waseso (Buwas) melakukan sidak gudang beras di Pasar Induk Beras Cipinang. Saat sidak, Buwas menemukan dua gudang pedagang beras yang diduga melakukan penyelewengan terhadap beras operasi pasar Bulog.

Dari ketiga gudang yang didatangi, ditemukan dua pedagang yang melakukan pengemasan ulang beras ukuran 50 kilogram (kg).

"Maka berapa pun kita gulirkan enggak ada manfaatnya, karena harga tetap tinggi. Dari Bulog beli Rp 8.800, dipindah ke karung premium merek lain dijual Rp 12.000. Karena dianggap ini produksi dalam negeri," ucap Buwas.

Selain dikemas menggunakan kemasan premium, kata Buwas, terdapat potensi pencampuran beras Bulog dengan beras lain. Dugaan ini akan dibuktikan kebenarannya melalui tes laboratorium.

Adapun hasil dari laboratorium akan diberikan ke Satuan Tugas (Satgas) Pangan untuk menindaklanjutinya. Buwas berharap Satgas Pangan dapat memberikan sanksi yang tegas kepada distributor yang nakal tersebut. (Asp)

Baca Juga:

Reaksi Jokowi saat Tahu Harga Beras Mulai Naik

Penulis : Asropih Asropih
LAINNYA DARI MERAH PUTIH
Badan Usaha Bakal Dibentuk Buat Lancarkan Pembangunan IKN Nusantara
Indonesia
Badan Usaha Bakal Dibentuk Buat Lancarkan Pembangunan IKN Nusantara

Bambang tengah menyiapkan tiga kelengkapan di IKN, yaitu rancangan peraturan pemerintah, badan usaha milik otorita, dan sosialisasi peluang investasi

Kaesang Disarankan Ikuti Jejak Jokowi dan Gibran Gabung PDIP
Indonesia
Kaesang Disarankan Ikuti Jejak Jokowi dan Gibran Gabung PDIP

Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto mengatakan partainya terbuka jika Kaesang ingin bergabung. Ia menegaskan, PDI Perjuangan tidak mengenal keluarga berpolitik pada jalur partai berbeda-beda.

Megawati Minta Teliti Ulang Jumlah Pulau di Indonesia
Indonesia
Megawati Minta Teliti Ulang Jumlah Pulau di Indonesia

Berdasarkan Undang-Undang Nomor 6 Tahun 1996 tentang Perairan Indonesia, jumlah pulau di Indonesia disebutkan sebanyak 17.508 pulau.

Gibran Optimistis Piala Dunia U-20 Tetap Bisa Digelar di Solo
Indonesia
Gibran Optimistis Piala Dunia U-20 Tetap Bisa Digelar di Solo

Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka Gibran mengatakan pihak optimistis Piala Dunia U-20 bisa digelar di Kota Solo.

NasDem Ungkap Alasan Menonaktifkan Zulfan Lindan
Indonesia
NasDem Ungkap Alasan Menonaktifkan Zulfan Lindan

Ketua DPP Partai NasDem Willy Aditya mengungkapkan alasan partainya menonaktifkan Zulfan Lindan. Menurutnya, alur pikiran Zulfan telah keluar dan tidak segaris dengan NasDem.

Buruh Minta PT KCN Kembali Beroperasi, Pj DKI: Penuhi Syarat Dulu
Indonesia
Buruh Minta PT KCN Kembali Beroperasi, Pj DKI: Penuhi Syarat Dulu

"Ya, jadi kan ada beberapa syarat KCN yang diminta oleh dinas lingkungan hidup, kalau itu bisa dipenuhi ya mudah-mudahan bisa berjalan," Pj Heru di Jakarta, Jumat (13/1).

LaNyalla: Jika Demokrasi Pancasila, IDI Bisa Duduk di MPR
Indonesia
LaNyalla: Jika Demokrasi Pancasila, IDI Bisa Duduk di MPR

Sedangkan Utusan Golongan terdiri dari unsur organisasi masyarakat dan organisasi profesi yang aktif di bidangnya. Termasuk wakil dari Ikatan Dokter Indonesia dan organisasi profesi lainnya.

KPK Cecar Istri Rafael Alun soal Sumber Uang Suaminya yang Dipakai Beli Aset-aset Mewah
Indonesia
KPK Cecar Istri Rafael Alun soal Sumber Uang Suaminya yang Dipakai Beli Aset-aset Mewah

Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) rampung memeriksa istri mantan pejabat Ditjen Pajak Kemenkeu Rafael Alun Trisambodo, Ernie Meike Torondek, pada Kamis (27/7) kemarin.

Ratusan Orang Diduga Jadi Korban Pencatutan Pinjaman dari PNM di Garut
Indonesia
Ratusan Orang Diduga Jadi Korban Pencatutan Pinjaman dari PNM di Garut

PT Permodalan Nasional Madani (PNM) masih melakukan penghitungan jumlah korban dan besaran nilai pinjaman uang fiktif.

Michael Victor Sianipar Mengundurkan Diri dari PSI
Indonesia
Michael Victor Sianipar Mengundurkan Diri dari PSI

"Saya bergabung di PSI sejak tahun 2015, dan pernah juga menjadi pengurus dari tingkat kota hingga DPP. Banyak hal yang sudah saya lakukan bersama rekan-rekan di PSI. Namun dengan berat hati, sudah saatnya saya mengundurkan dari dari partai yang saya cintai ini," kata Michael