MerahPutih.com - Pilot Susi Air berkebangsaan Selandia Baru masih dalam penyanderaan kelompok kriminal bersenjata (KKB) di Papua.
Kondisi pilot bernama Philip tersebut, hingga Minggu(2/7), dilaporkan dalam keadaan sehat dan proses negosiasi yang diinisiasi Kapolda Papua dan Pangdam bersama dengan stakeholder baik itu dari gereja maupun pemerintah daerah masih terus berjalan.
Kasatgas Damai Cartenz Kombes Faizal Rahmadani menyatakan, terkait ancaman penembakan terhadap sandera bukan berasal dari Egianus Kogoya.
Baca Juga:
[HOAKS atau FAKTA]: Pilot Susi Air Asal Selandia Baru Ditembak Mati
"Diduga pengancaman itu dilakukan kelompok KKB pimpinan Jefry Pagawak yang saat ini diduga bermukim di Papua Nugini (PNG)," kata Dansatgas Damai Cartenz Kombes Faizal di Jayapura, Senin (3/7), seperti dikutip Antara.
Dikatakan, ancaman penembakan pertama kali di-upload akun atas nama NT yang merupakan kelompok Intan Jaya.
"Kelompok itu hanya mencari sensasi dan yang dilakukan kelompok KKB lain dan bukan bagian dari kelompok KKB Egianus Kogoya, " jelas Faizal.
Baca Juga:
Aparat TNI-Polri Masih Terus Bernegosiasi dalam Upaya Pembebasan Pilot Susi Air
Dijelaskan, di Papua ada beberapa kelompok KKB dan yang menyampaikan ancaman pembunuhan terhadap Philip.
Diketahui, kapten Philip disandera sejak tanggal 7 Februari sesaat setelah mendaratkan pesawatnya di Paro, Kabupaten Nduga, Papua Pegunungan. KKB pimpinan Egianus juga membakar pesawat milik Susi Air. (*)
Baca Juga:
Pencarian Pilot Susi Air Difokuskan di Nduga
