Anak Buah Anies Bakal Keluarkan Penghuni Jual Kamar Rumah DP 0 Persen

Zulfikar SyZulfikar Sy - Selasa, 15 Oktober 2019
Anak Buah Anies Bakal Keluarkan Penghuni Jual Kamar Rumah DP 0 Persen
Gubernur DKI Anies Baswedan saat jumpa pers 2 Tahun Kepemimpinan Anies Baswedan, Selasa (15/10). (Foto: MP/Asropih)

MerahPutih.com - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengatakan, sudah ada 64 kepala keluarga (KK) yang telah serah terima kunci dan siap menghuni Rumah DP 0 Persen di Nuansa Pondok Kelapa, Jakarta Timur.

Hingga Oktober 2019, sebanyak 78 KK juga telah melaksanakan akad perjanjian pengikatan jual beli (PPJB). Program ini tidak hanya penyediaan hunian secara fisik, namun juga menyediakan rumah terjangkau melalui skema pembiayaan.

Baca Juga:

PKS Minta Pemprov DKI Kajian Ulang Harga Rumah DP 0 Rupiah

"Jadi program ini bukan sekadar menyediakan rumah hari ini. Bukan sekadar memberikan akses pembiayaan hari ini. Program ini adalah dalam jangka panjang, membereskan ketimpangan yang ada di DKI Jakarta ini," kata Anies saat jumpa pers 2 Tahun Kepemimpinan Anies Baswedan, Selasa (15/10).

Sejumlah pekerja menyelesaikan pembangunan hunian DP nol rupiah di Rusunami Klapa Village, Jakarta Timur, Senin (29/7) (ANTARA FOTO/Adnan Nanda)
Sejumlah pekerja menyelesaikan pembangunan hunian DP nol rupiah di Rusunami Klapa Village, Jakarta Timur, Senin (29/7) (ANTARA FOTO/Adnan Nanda)

Program Rumah DP 0 Rupiah di Nuansa Pondok Kelapa, Jakarta Timur, memiliki 780 unit yang telah selesai dibangun di lahan seluas 5.686 meter persegi. Bangunan 21 lantai itu berdiri dengan tiga tipe.

Pertama, tipe studio, berjumlah 240 unit dengan harga Rp 184,8 juta-Rp 195,5 juta. Kedua, tipe satu kamar, berjumlah 180 unit dengan harga Rp 210,7 juta -Rp 213,4 juta. Ketiga, tipe dua kamar, berjumlah 360 unit dengan harga Rp 304,9 juta-Rp 310,6 juta.

Baca Juga:

Riset Ungkap Progam Rumah DP 0 Rupiah Mubazir, Anies: Saya dulu juga Surveyor

Anies menegaskan, dengan program Solusi Rumah Warga (Samawa) ini, warga Jakarta menengah ke bawah bisa memiliki rumah yang cicilannya relatif terjangkau, tanpa harus membayar uang muka.

Sementara itu, untuk tahap berikutnya 900 unit Rumah DP 0 Rupiah akan dibangun di Cilangkap, Jakarta Timur, seluas 2,8 hektare, pada akhir 2019. Sedangkan Rumah DP 0 Rupiah di Pulogebang, Jakarta Timur, seluas 4 hektare, pada awal 2020.

Untuk pembangunan di Cilangkap dan Pulogebang, Penyertaan Modal Daerah (PMD) Pemprov DKI mencapai Rp 800 miliar. Angka tersebut naik dari 2018 yang mencapai Rp 500 miliar.

Gubernur DKI Anies Baswedan saat jumpa pers 2 Tahun Kepemimpinan Anies Baswedan, Selasa (15/10). (Foto: MP/Asropih)
Gubernur DKI Anies Baswedan saat jumpa pers 2 Tahun Kepemimpinan Anies Baswedan, Selasa (15/10). (Foto: MP/Asropih)

Anies menjelaskan, banyak pemohon yang lolos tahap pemeriksaan dokumen, tapi saat tahap permohonan Kredit Perumahan Rakyat tidak disetujui Bank DKI. Karena banyak pemohon yang pola pengelolaan keuangannya kurang sehat, seperti menanggung beberapa kredit pinjaman dalam jumlah cukup besar, sehingga akan sulit untuk mencicil KPR.

Sementara itu, Kepala Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman DKI Jakarta Kelik Sudriyanto menuturkan bila telah menghuni rumah DP 0 Rupiah, penghuni dilarang menyewakan atau menjual kediamannya kepada orang lain.

"Sanksinya tidak akan ada lagi pakai surat peringatan, bisa langsung dicabut subsidinya dan (penghuni) diminta keluar," tutupnya. (Asp)

Baca Juga:

Demi Punya Rumah DP 0 Rupiah, Masyarakat Diminta Kurangi Cicilan

#Anies Baswedan #DP 0%
Bagikan
Ditulis Oleh

Zulfikar Sy

Tukang sihir
Bagikan