MerahPutih.com - Geisz Chalifah mengumumkan pengunduran diri dari Komisaris PT Pembangunan Jaya Ancol. Langkah tersebut diambil Geisz pada awal tahun 2023.
Pria berkepala plontos memang dikenal salah satu loyalis Anies Baswedan saat menjabat sebagai Gubernur DKI Jakarta.
Baca Juga
Tidak Gentar Deklarasi di Kandang Banteng, Relawan Anies: Bagian dari Demokrasi
"Saya sudah mengajukan surat pengunduran diri tanggal 2 Januari," kata Geisz saat dikonfirmasi, Kamis (19/1).
Geisz menerangkan, pihaknya tak ada masalah dengan PT Pembangunan Jaya Ancol, semuanya dalam keadaan baik.
"Pertama situasi Ancol sangat baik sekali, sangat kondusif, komunikasi antar direksi maupun komisaris itu sangat kondusif, dan Ancol alhamdulillah bisa dikatakan lewat dari ujian maha berat pandemi. Nah agar ringan langkahnya pak Pj, saya mengundurkan lebih dulu," paparnya.
Baca Juga
Dinsos DKI Buka Suara soal Polemik Dugaan Korupsi Bansos Era Anies
Geisz mengaku, bahwa niatan dirinya mundur dari Komisaris Ancol untuk membantu pemenangan Anies Baswedan dalam Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024 mendatang.
"Iya kalau itu jelas (bantu pemenangan Anies), kalau bantu pak Anies jelas, selain saya tetap saya kan dari dulu di bisnis properti, ngurus sekolah, juga aktif di berbagai lembaga sosial seperti medical Emergentisme Rescue Commite," urainya.
Geisz menerangkan, dirinya sudah mengajukan surat pengunduran dirinya kepada Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta, Heru Budi Hartono. Namun kini belum mendapat jawaban dari Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS).
"Belum, belum ada surat balasan (pengunduran dirinya). Mungkin nanti pada saat RUPS," terangnya. (Asp)
Baca Juga
NasDem Diminta Tidak Asal Sebut Nama Cawapres Anies Tanpa Melalui Tim