Alasan Bamsoet Setuju Munas Golkar Digelar Usai Jokowi-Ma'ruf Dilantik

Angga Yudha PratamaAngga Yudha Pratama - Kamis, 18 Juli 2019
Alasan Bamsoet Setuju Munas Golkar Digelar Usai Jokowi-Ma'ruf Dilantik
Politisi Golkar Bambang Soesatyo alias Bamsoet (ANTARA/ Sella Panduarsa Gareta)

Merahputih.com - Politisi Partai Golkar, Bambang Soesatyo menegaskan setuju pelaksaan Musyawarah Nasional Golkar dilakukan setelah Jokowi-Ma'ruf Amin dilantik sebagai Presiden dan Wakil Presiden 2019-2024.

"Untuk Munas saya katakan dengan tegas, kita akan menjaga komitmen. Karena 20 Oktober pelantikan Presiden, maka jangan ada kegaduhan. Saya pribadi berpandangan Munas kita lakukan setelah pelantikan Presiden," ujar Bamsoet di Jakarta, Kamis (18/7).

Baca Juga: Anggota Dewan Pembina Turun Tangan, Golkar Didorong Gelar Rapimnas

Munas yang sebaiknya digelar setelah pelantikan Presiden supaya tidak ada tudingan yang menyebut dirinya menginginkan otoritas terkait pengusulan pengisian jabatan di pemerintahan Jokowi.

"Agar tidak ada tudingan bahwa kami menginginkan posisi penting dengan merebut partai sebelum pengisian jabatan (kabinet). Tujuan memimpin partai bukan melulu soal jabatan, tapi menjaga partai tetap besar," kata Bamsoet dikutip Antara.

Bambang Soesatyo (tengah) dalam konferensi pers di Jakarta, Kamis (18/7/2019). (ANTARA News/Rangga Pandu Asmara Jingga)

Kalau perlu, kata Bamsoet, Munas Golkar sebaiknya diselenggarakan setelah pelantikan kabinet pemerintahan Jokowi.

Baca Juga: Golkar Minta Tambah Jatah Kursi Menteri

"Kalau perlu sampai pelantikan kabinet (baru Munas), agar kami tidak dituding menginginkan posisi itu. Kerja kami kerja ikhlas menjaga Golkar tidak merosot lagi," ujar Bamsoet. (*)

#Bambang Soesatyo #Munas Golkar
Bagikan
Bagikan