MerahPutih.com - Kapolsek Menteng AKBP Guntur Muhammad Thariq mengungkapkan, bahwa tidak ada aksi unjuk rasa bertema Apel Siaga dan Mimbar Bebas 'Lawan Kebangkitan Komunis Indonesia' di Tugu Tani, Jakarta Pusat pada Senin (1/6) di tengah pandemi corona.
Guntur mengatakan, kegiatan tersebut tetap dilakukan hanya saja berlangsung di markas GPI di Menteng 58, Jakarta Pusat.
Baca Juga
"Tidak jadi, mereka jadinya didalam markasnya itu. Dia yang membatalkan membuat aksi di luar," kata Guntur di Jakarta, Senin (1/6).
Meski begitu, lanjut Guntur, pihaknya akan tetap melakukan pengawasan terkait aksi yang digelar tepat pada Hari Lahir Pancasila tersebut.
"Kami kasih imbauan, kan masih pandemi (COVID-19), lebih baik kegiatan di dalam dan tetap memperhatikan jaga jarak, dan lain-lain," ungkap dia.

Sebelumnya tersebar di pesan berantai aplikasi Whatsapp bawah Pimpinan Wilayah Gerakan Pemuda Islam (GPI) Jakarta Raya akan akan menggelar aksi di Tugu Tani, Jalan Menteng Raya, Jakarta Pusat pada Senin (1/6).
Aksi 'Lawan Kebangkitan Komunis Indonesia' ini mengundang seluruh organisasi masyarakat (ormas) Islam, OKP dan LSM anti komunis Indonesia untuk hadir dalam acara tersebut.
Baca Juga
Dalam kegiatannya itu GPI meminta kepada seluruhnya untuk bisa membatasi pergerakan para paham komunis di Indonesia. GPI sebagai pelaksana aksi lawan komunis itu meminta penyebaran paham komunis di Indonesia bisa dihentikan. (Asp)