Aksi di Candi Borobudur Batal Diganti Jadi Doa Bersama
MerahPutih.com - Aksi #SaveRohingya yang sedianya dilakukan di depan Candi Borobudur batal. Aksi dipindahkan ke Masjid An Nur, Sawitan, Kompleks Pemkab Magelang, Jawa Tengah pada Jumat (8/9) mendatang. Kegiatan aksi pun tidak ada orasi, hanya diisi doa bersama mendoakan etnis Muslim Rohingya dan menggalang dana dan bantuan kemanusiaan.
Kordinator aksi, Anang Imanuddin menjelaskan aksi dipindah atas kesepakatan peserta aksi dengan aparat kepolisian.
"Iya, dipindah di depan Masjid An Nur Magelang. Ini atas kesepakatan kami dengan perwakilan Polda Jateng dan Perwakilan Kapolri," tutur Anang melalui sambungan telepon di Yogyakarta, Rabu (6/10).
Format aksi tetap seperti semula yakni salat Jumat berjamaah yang akan diikuti oleh perwakilan ormas Islam se-Indonesia, alumni aksi 212 dan umat agama lainnya. Para peserta aksi akan memakai baju serba putih. Usai salat berjamaah, peserta akan menyampaikan pesan perdamaian untuk dunia.
"Ditutup dengan penggalangan dana untuk bantuan sosial bagi etnis Muslim Rohingya," jelas alumni aksi 212 ini
Aksi 'Islam Rahmatan Lil Alamin' akan berlangsung damai.
"Kami mau menyebarkan pesan cinta kasih perdamaian dari sini. Karena Islam itu damai," tegasnya.
Sebelumnya, Polda Jawa Tengah menetapkan siaga satu guna mengantisipasi aksi demonstrasi solidaritas Rohingya oleh sejumlah organisasi masyarakat di Candi Borobudur, Kabupaten Magelang. Kapolda Jawa Tengah Irjen Pol Condro Kirono menerjunkan sekitar 2.500 personil berjaga di sekitar kawasan candi Budha terbesar di dunia ini.
Berita ini merupakan laporan dari Teresa Ika, kontributor Merahputih.com untuk wilayah Yogyakarta dan sekitarnya. Baca juga berita lainnya dalam artikel: Aksi Bela Rohingya di Candi Borobudur Belum Kantongi Izin