PKB Targetkan Raih 100 Kursi DPR pada Pemilu 2024

Zulfikar SyZulfikar Sy - Selasa, 11 Juli 2023
PKB Targetkan Raih 100 Kursi DPR pada Pemilu 2024

Atsif foto--Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar mengenakan sepatu usai menggelar pertemuan di kawasan Widya Chandra, Jakarta, Minggu (9/7/2023). ANTARA FOTO/Galih Pradipta/Spt

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.com - Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) menyatakan siap menghadapi Pemilu Serentak 2024.

"Kami sangat optimistis target perolehan 100 kursi DPR RI bisa tercapai, meningkat tajam dari perolehan kursi pada Pemilu 2019 lalu sebanyak 58 kursi DPR RI," kata Ketua Umum DPP PKB Muhaimin Iskandar atau akrab disapa Cak Imin, Senin (10/7).

Penegasan itu disampaikan Cak Imin usai Lembaga Pemenangan Pemilu Dewan Pengurus Pusat (LPP DPP) PKB yang telah menuntaskan pendaftaran calon legislatif (caleg) ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) Pusat. Kelengkapan berkas caleg sudah diserahkan pada Minggu malam (9/7).

Baca Juga:

PKB Klaim Partai Pimpinan Anis Matta Sudah Menaruh Hati ke Prabowo

"Terima kasih LPP DPP PKB telah menuntaskan pendaftaran calon legislatif 2024, semalam menyerahkan kelengkapan berkas ke KPU. Mohon doa restu agar perolehan 100 kursi DPR RI untuk Indonesia makmur dan sejahtera," jelasnya, seperti dikutip Antara.

Muhaimin menyatakan secara nasional, PKB telah mengisi dan melengkapi berkas pencalegan di seluruh Indonesia, baik untuk tingkatan DPRD tingkat I maupun tingkat II. LPP DPP juga telah melakukan coaching clinic dan juga workshop pemenangan di masing-masing DPC dan DPW untuk mencapai target perolehan kursi yang telah ditetapkan.

"LPP PKB bersama dengan konsultan juga telah melakukan pemetaan daerah pemilihan (dapil), zona-zona prioritas serta strategi pemenangan di masing-masing dapil. Insyaallah dengan persiapan yang telah kami lakukan bersama jajaran DPP, DPW, dan DPC, PKB pada Pemilu 2024 nanti akan meraih kemenangan, minimal di posisi dua besar," harapnya.

Baca Juga:

PKB Konsolidasikan Warga Nahdliyin di Cirebon

Menurut dia, dalam proses rekrutmen caleg, antusias caleg untuk maju lewat PKB pada Pemilu 2024 luar biasa. Bahkan, di beberapa dapil, PKB terpaksa mencoret beberapa nama caleg karena daftar caleg yang melebihi kapasitas yang dibutuhkan (overload).

"Kami mohon maaf jika ada nama yang terpaksa kami coret karena memang di beberapa dapil daftar caleg membeludak," ujarnya.

Tingginya antusias caleg untuk maju lewat PKB ini, kata Cak Imin, menunjukkan bahwa PKB menjadi parpol yang sangat menarik dan berpotensi memenangkan Pemilu 2024.

"Apalagi, berbagai hasil survei menunjukkan elektabilitas PKB terus mengalami tren kenaikan. Saya mengajak seluruh kader dan pengurus PKB di setiap tingkatan untuk terus menjaga tren positif ini dan terus mendekati masyarakat, terutama di waktu-waktu mendekati pemilu seperti sekarang," pesannya. (*)

Baca Juga:

Bertemu PDIP, PKB Tak Ingin jadi Korban PHP Gerindra

#PKB #Muhaimin Iskandar #Pemilu #Pemilu 2024
Bagikan
Ditulis Oleh

Zulfikar Sy

Tukang sihir

Berita Terkait

Indonesia
Polisi sudah Bergerak Selidik Ambruknya Bangunan Ponpes Al Khoziny
Polisi sudah memanggil sejumlah pihak untuk diperiksa.
Dwi Astarini - Selasa, 07 Oktober 2025
Polisi sudah Bergerak Selidik Ambruknya Bangunan Ponpes Al Khoziny
Indonesia
Cak Imin Sebut Keterbatasan Anggaran Jadi Penyebab Ambruknya Bangunan Ponpes Al Khoziny
Keterbatasan anggaran membuat ponpes tua tidak memiliki perencanaan yang matang dalam melakukan renovasi bangunan. ?
Dwi Astarini - Selasa, 07 Oktober 2025
Cak Imin Sebut Keterbatasan Anggaran Jadi Penyebab Ambruknya Bangunan Ponpes Al Khoziny
Indonesia
Pemerintah Bikin Satgas Baru lagi, Tugasnya Tangani dan Audit Bangunan Pesantren yang Rentan Ambruk
Satgas ini dibentuk setelah insiden robohnya ponpes Al-Khoziny pada 29 September 2025.
Dwi Astarini - Selasa, 07 Oktober 2025
Pemerintah Bikin Satgas Baru lagi, Tugasnya Tangani dan Audit Bangunan Pesantren yang Rentan Ambruk
Indonesia
Respons Arahan Presiden, Cak Imin dan Menag Siapkan Pembenahan Pesantren
Cak Imin menegaskan pentingnya pembenahan infrastruktur lembaga pendidikan berbasis pesantren yang belum memenuhi standar keamanan dan kelayakan.
Ananda Dimas Prasetya - Selasa, 07 Oktober 2025
Respons Arahan Presiden, Cak Imin dan Menag Siapkan Pembenahan Pesantren
Indonesia
Presiden Prabowo Minta Cak Imin Periksa Semua Ponpes di Indonesia, DPR: Demi Santri Aman dan Nyaman
Pendataan kondisi ponpes sangat penting untuk memastikan kelayakan infrastruktur serta menjadi bagian dari mitigasi risiko.
Ananda Dimas Prasetya - Selasa, 07 Oktober 2025
Presiden Prabowo Minta Cak Imin Periksa Semua Ponpes di Indonesia, DPR: Demi Santri Aman dan Nyaman
Indonesia
Cak Imin Jadikan Korban Musibah Al-Khoziny Anak Angkat
Cak Imin menegaskan akan menanggung pendidikan mereka hingga perguruan tinggi.
Dwi Astarini - Jumat, 03 Oktober 2025
Cak Imin Jadikan Korban Musibah Al-Khoziny Anak Angkat
Indonesia
Muhaimin Ingin Sekolah Umum Contoh Sekolah Rakyat, Memetakan Talenta
Pada akhir Oktober 2025 nanti, pemerintah menargetkan ada 165 Sekolah Rakyat yang berdiri di seluruh Indonesia.
Alwan Ridha Ramdani - Rabu, 01 Oktober 2025
Muhaimin Ingin Sekolah Umum Contoh Sekolah Rakyat,  Memetakan Talenta
Indonesia
Legislator PKB Desak Investigasi Ambruknya Ponpes Al-Khoziny di Sidoarjo
Keselamatan manusia harus menjadi prioritas utama dalam pembangunan lembaga pendidikan
Wisnu Cipto - Selasa, 30 September 2025
Legislator PKB Desak Investigasi Ambruknya Ponpes Al-Khoziny di Sidoarjo
Indonesia
Cak Imin Instruksikan Kader PKB Bantu Tangani Musibah Musala Roboh di Al-Khoziny
Bantu tenaga maupun kebutuhan mendesak para santri terdampak.
Dwi Astarini - Selasa, 30 September 2025
Cak Imin Instruksikan Kader PKB Bantu Tangani Musibah Musala Roboh di Al-Khoziny
Indonesia
Setuju Revisi UU BUMN Ubah Status Kementerian, F-PKB Beri Sejumlah Catatan Khusus
Fraksi PKB menekankan sejumlah catatan penting yang harus diperhatikan pemerintah agar arah pengelolaan BUMN sejalan dengan amanat konstitusi.
Wisnu Cipto - Sabtu, 27 September 2025
Setuju Revisi UU BUMN Ubah Status Kementerian, F-PKB Beri Sejumlah Catatan Khusus
Bagikan