Kisah Kaget Menkes Saat Kunker di Padang Sehari Setelah Wiranto Ditusuk

Wisnu CiptoWisnu Cipto - Selasa, 15 Oktober 2019
Kisah Kaget Menkes Saat Kunker di Padang Sehari Setelah Wiranto Ditusuk
Menko Polhukam Wiranto (kedua kiri) diserang orang tak dikenal dalam kunjungannya di Pandeglang, Banten, Kamis (10/10/2019). ANTARA/HO-Polres Pandeglang

MerahPutih.com - Menteri Kesehatan (Menkes) Nila Moeloek menceritakan kisah pengalaman mengejutkan sehari setelah Menkopolhukam Wiranto ditusuk orang di Banten, Kamis (10/10) pekan lalu. Kala itu Menkes sedang kunjungan kerja di Padang, Sumatera Barat dan tiba-tiba langsung dijemput Kapolres setempat.

"Iya betul kebetulan setelah saya dari sehari kemudian (peristiwa penusukan Menko Polhukam, Wiranto di Banten) ke Sumatera Barat ke Padang, saya juga kaget terus terang Kenapa saya tiba-tiba dijemput sama pak kapolres ya," kata Nila, mengisahkan pengalaman di Padang, kepada wartawan usai menjenguk Wiranto di RSPAD Gatot Soebroto, Jakarta, Selasa (15/10).

Baca Juga:

Jika Mati Setelah Tusuk Wiranto, Abu Rara Merasa Jihadnya Berhasil

Tak hanya dijemput Kapolres, Menkes melihat tidak seperti biasanya banyak sekali aparat polisi di lokasi kunjungan kerja. Bahkan, kata dia, jumlahnya sampai pengawal keamanannya sampai ratusan personel.

menkes nila moeloek
Menteri Kesehatan Nila Moeloek memberikan keterangan pada wartawan usai menghadiri acara Seminar Pelayanan Kesehatan Haji di Kementerian Kesehatan Jakarta, Rabu (12/6/2019). (ANTARA/Aditya Ramadhan)

Saking kagetnya, Nila tanpa pikir panjang langsung menghubungi Kapolri Jendral Tito Karnavian untuk menanyakan alasan banyak sekali polisi berjaga di lokasi kunjungan kerjanya.

"Kok saya pak emang saya kenapa? akhirnya saya WA pak Kapolri, pak Kapolri saya agak terkejut kok kayanya pasukan bapak banyak banget ya," ungkap Menkes.

Berdasarkan jawaban Kapolri, Nilai baru sadar ratusan anggota yang disiagakan di lokasi merupakan protap terbaru pengamanan menteri merujuk instruksi Presiden Joko Widodo pasca-kasus penusukan Wiranto sehari sebelumnya.

"Beliau menjawab inilah Protap yang diperketat dalam hal ini. akhirnya saya juga mesti mengerti tapi ya itulah kalau diikuti dengan ratusan polisi repot juga saya ya ke mana mana," tutup Menkes.

Pekan lalu, Menkopolhukam Wiranto ditusuk saat hendak pulang ke Jakarta usai menghadiri acara peresmian Gedung Kuliah Bersama di Universitas Mathla’ul Anwar yang beralamat di Kampung Cikaliung, Desa Sindanghayu, Kecamatan Saketi. Pelaku terindikasi anggota teroris jaringan JAD. (Knu)

Baca Jaga:

Larang Wiranto Banyak Gerak, Menkes Kenang Jalang Bareng di Papua

#Wiranto #Nila F Moeloek
Bagikan
Ditulis Oleh

Wisnu Cipto

Bagikan