MerahPutih.com - Sebanyak 54 pengungsi korban gempa dari Kota Mamuju, Sulawesi Barat yang mengungsi di sejumlah daerah di Jawa Tengah, akhirnya diantarkan ke tempat tujuan rumah saudara masing-masing, Jumat (22/1).
Kabid Rehabilitasi dan Jaminan Sosial Dinas Sosial Solo, Evi Maharani Afianto mengatakan, sebanyak 54 korban gempa Mamuju ini mengungsi di lima kabupaten. Kelima kabupaten tersebut, yakni Kabupaten Sukoharjo, Sragen, Karanganyar, Demak, dan Magelang.
Baca Juga
5 Pengungsi Korban Gempa Sulbar di Jateng Dinyatakan Reaktif COVID-19
"Hasil pendataan terbaru yang kami lakukan ada 54 jiwa korban gempa asal Mamuju, Sulbar mengungsi di Jateng," kata Evi, Jumat (22/1).
Evi menjelaskan untuk perinciannya daerah tujuan Sukoharjo ada 22 jiwa (10 KK); Karanganyar 22 jiwa (10 KK), Sragen 4 jiwa (1 KK); Demak 3 jiwa (1 KK); dan Magelang 2 jiwa (1 KK). Pemkot setelah dilakukan pendataan langsung diantarkan ke tempat tujuan mengungsi menggunakan bus.
"Untuk tujuan Karanganyar bupatinya mau menjemput sendiri. Sedangkan yang tidak dijemput kepala daerahnya, diantarkan bus Pemkot Solo sampai ke tujuan," kata dia.

Ia mengatakan pertimbangan 54 orang ini tidak jadi dikarantina sementara di Solo Techno Park (STP) Solo karena mereka ingin segera mengungsi dan bertemu saudaranya. Selain itu, hasil rapid sudah negatif.
"Dilihat kesehatan para pengungsi mengalami trauma. Tidak baik jika lama-lama berada di STP Solo," ucap dia.
Ia mengaku akan berkoordinasi dengan Dinsos lima kabupaten tempat tujuan para pengungsi korban gempa Sulbar agar memberikan semacam psikososial dan trauma healing.
Sementara itu, lima pengungsi yang reaktif dari hasil tes swab antigen juga diserahkan pada Dinas Kesehatan (Dinkes) daerah asal tujuan agar tindak lanjuti test swab.
"Kalau hasil positif COVID-19 penanganan karantina juga diserahkan Dinkes daerah asal tujuan mengungsi," tutup dia.
Diberitakan sebelumnya, sebanyak 102 orang korban gempa Mamuju dan Majene, Sulawesi Barat diberangkatkan mengungsi ke Jawa Timur dan Jawa Tengah. Dari jumlah tersebut perinciannya 54 orang tujuan Jawa Tengah dan 48 orang Jawa Timur.
Selain itu, ada 14 orang yang batal pulang karena positif dari hasil rapid test antigen saat hendak berangkat dari Makassar. (Ismail/Jawa Tengah)
Baca Juga
Polda Metro Kirim Bantuan Kemanusiaan untuk Pengungsi di Sulbar dan Kalsel