43 Orang Masih Dicari Akibat Tertimbun Tanah Longsor di Natuna Tanah longsor. (Foto: Antara)

MerahPutih.com - Lereng perbukitan mengalami longsor di Desa Pangkalan, Kabupaten Natuna, Senin (6/3). Longsor tersebut menimbun puluhan rumah hingga jalan raya penghubung Kampung Astaka ke arah Koramil 0318-06/Serasan.

Pemerintah Kabupaten Natuna, Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) telah berhasil mengidentifikasi 12 orang korban tanah longsor yang terjadi di Desa Pangkalan, Kecamatan Serasan, Natuna.

Baca Juga:

Longsor di Natuna, 27 Rumah Tertimbun, 42 Orang Hilang

Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Natuna menjelaskan, bahwa 12 korban diantaranya adalah Rianti, Anak Rianti, Fadil endri, Darman K, Abdulah, Abdul kadir, Susi rianti, Erna, Delta Yuharni, Juhaima, Murni AB dan Masriyati.

Sementara untuk 43 orang lainnya masih belum ditemukan, 3 orang dalam kondisi kritis dan saat dirujuk ke Pontianak dan Ranai satu diantaranya meninggal dunia atas nama Susi.

Selanjutnya, total jumlah pengungsi 1.216 orang dengan rincian pengungsi di PLBN Serasan sebanyak 219 orang, pengungsian Puskesmas 215 orang, pengungsian Pelimpak dan Mesjid Al Furqon 500 orang, pengungsian di SMA Negeri 1 Serasan sebanyak 282 orang.

Bangunan yang tertimbun sebanyak 27 dengan rincian 26 rumah dan 1 buah surau. Kondisi terkini di lokasi musibah atau Pulau Serasan secara keseluruhan masih terkendala sinyal.

Sedangkan untuk listrik juga mengalami kendala, hanya sebagian daerah listrik menyala karena jaringan listrik terputus akibat terjangan longsor.

Baca Juga:

Korban Tewas Tanah Longsor di Pulau Serasan Natuna Bertambah jadi 15 Orang

LAINNYA DARI MERAH PUTIH
Titik Rawan Tahapan Pencalonan, dari Pemalsuan Ijazah hingga Konflik Kepengurusan
Indonesia
Titik Rawan Tahapan Pencalonan, dari Pemalsuan Ijazah hingga Konflik Kepengurusan

Anggota Bawaslu Puadi mengingatkan agar para bakal calon untuk menaati aturan dan ketentuan karena ada sanksi administrasi yang dapat membatalkan pencalonan hingga sanksi pidana.

DPR-Pemerintah Sepakati Biaya Haji 2023 Rp 49,8 Juta
Indonesia
DPR-Pemerintah Sepakati Biaya Haji 2023 Rp 49,8 Juta

"Biaya yang dibayar langsung oleh jemaah haji rata-rata per jemaah sebesar Rp 49.812.700,26 atau sebesar 55,3 persen," bunyi poin kesepakatan yang dibacakan Ketua Panja Haji Komisi VIII Marwan Dasopang

PPP Ingin Kader Jadi Cawapres Ganjar, Ungkit Duet Megawati-Hamzah Haz
Indonesia
PPP Ingin Kader Jadi Cawapres Ganjar, Ungkit Duet Megawati-Hamzah Haz

Ia mengungkit sosok Hamzah Haz sebagai wakil presiden mendampingi Megawati Soekarnoputri.

Momen Rekonstruksi Penganiayaan oleh Mario Dandy Diwarnai Teriakan Warga
Indonesia
Momen Rekonstruksi Penganiayaan oleh Mario Dandy Diwarnai Teriakan Warga

Warga tampak meneriaki tersangka utama Mario Dandy saat memeragakan adegan kekerasan terhadap sebuah manekin yang diilustrasikan sebagai korban David Ozora (17).

Pemerintah Siapkan Alih Usaha bagi Pedagang Pakaian Bekas Impor
Indonesia
Pemerintah Siapkan Alih Usaha bagi Pedagang Pakaian Bekas Impor

Menteri Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah (MenkopUKM) Teten Masduki mengatakan bahwa pemerintah akan menyiapkan alih usaha bagi para pedagang pakaian bekas asal impor yang bisnisnya ditutup.

Hanya 30 Persen Anak Gangguan Ginjal Akut dapat Sembuh Sempurna
Indonesia
Hanya 30 Persen Anak Gangguan Ginjal Akut dapat Sembuh Sempurna

Gangguan ginjal akut yang menjangkiti banyak anak-anak terkhusus Agustus sampai Oktober 2022, tindakan cuci darah tidak memberikan hasil yang signifikan.

[HOAKS atau FAKTA]: Ferdy Sambo Ngamuk Sidang Pemecatan Tak Hormat
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA]: Ferdy Sambo Ngamuk Sidang Pemecatan Tak Hormat

Beredar informasi berupa sebuah unggahan video di media sosial Facebook dengan narasi yang menyebut bahwa Ferdy Sambo mengamuk saat menjalani persidangan karena dipecat dengan tidak hormat.

Jokowi Perintahkan Pembangunan Rumah Korban Gempa Secara Bergotong Royong
Indonesia
Jokowi Perintahkan Pembangunan Rumah Korban Gempa Secara Bergotong Royong

"Setelah seluruh verifikasi rumah rusak selesai, bantuan Rp 50 juta, Rp 25 juta dan Rp10 juta mulai disalurkan," kata Jokowi.

Legislator Minta Penggunaan MyPertamina Dihentikan karena Bikin Gaduh
Indonesia
Legislator Minta Penggunaan MyPertamina Dihentikan karena Bikin Gaduh

Menurutnya, langkah korporasi tersebut dinilai belum tepat waktu, ribet dan bikin heboh di masyarakat.

Fraksi Gerindra DPR Panggil Menkes Terkait Kasus Gangguan Ginjal Akut
Indonesia
Fraksi Gerindra DPR Panggil Menkes Terkait Kasus Gangguan Ginjal Akut

Fraksi Gerindra DPR RI akan memanggil Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin guna meminta penjelasan berkaitan masalah penyakit ginjal akut.