Relasi

4 Tanda Seseorang Terjebak dalam Hubungan Toxic

Andrew FrancoisAndrew Francois - Kamis, 23 Juni 2022
4 Tanda Seseorang Terjebak dalam Hubungan Toxic
Ciri-ciri hubungan toxic. (Foto: Unsplash/Afif Kusuma)

DALAM suatu hubungan pasti ada saja kalanya sepasang kekasih menemukan jalan buntu dari komunikasi akibat ketidakmampuan untuk mengalah dan memahami satu sama lain. Pada sebagian besar kasus, banyak orang tak menyadari dirinya tengah terjebak hubungan tak sehat alias toxic.

Mengutip Antara, ada beberapa tanda seseorang tengah terjebak di hubungan yang tak sehat dan harus segera disadari, bahkan mengambil tindakan agar tidak melulu terjebak dilema antara putus atau lanjut. Maka berikut adalah tanda-tanda hubugan tak sehat yang harus kamu ketahui.

Baca juga:

Pemuda Negeri Aing Penuh Perjuangan untuk Keluar dari Hubungan Toxic

Cemburu berlebihan

Pasangan yang baik tidak cemburu berlebihan. (Foto: Unsplash/Vera Arsic)

Seharusnya hubungan menjadi tempat aman untuk menjadi diri sendiri dan bertumbuh bersama menjadi lebih baik. Namun, hubungan akan menjadi tidak sehat ketika salah satu tidak suka melihat pasangannya maju lebih jauh sehingga berusaha untuk mengendalikan pasangannya.

Biasanya fase mengendalikan pasangannya itu akan menjadi sangat tidak sehat. Ketika salah satu sudah terus menerus bertanya siapa yang ditemui, siapa yang disukai, hingga tidak membiarkan pasangannya menjadi versi yang lebih baik dalam karier dan keterampilan.

Tidak ada take and give

Pasangan harus seimbang dalam membahagiakan masing-masing. (Foto: Unsplash/Vera Arsic)

Hubungan yang sehat seharusnya menjadi tempat di mana keduanya merasa bahagia, dengan saling memenuhi kebutuhan masing-masing. Maka sebaiknya pasangan berada di porsi yang sama dalam upaya menyenangkan satu sama lain.

Bila kamu merasa selalu menjadi orang yang berupaya membahagiakan pasangan, sementara si dia tidak melakukan hal yang sama, maka kamu harus mulai mempertimbangkan untuk melanjutkan hubungan atau coba mengkomunikasikannya agar bisa seimbang.

Baca juga:

Rehat dari Hubungan Toxic dengan Single 'Detox' Will Mara

Membuat alasan atas perilaku buruk pasangan

Pertimbangkan pendapat orang-orang terdekat. (Foto: Unsplash/Mimi Thian)

Mungkin kamu kerap menceritakan hubunganmu kepada orang-orang terdekat seperti keluarga, teman, dan rekan kerja. Ketika mereka mulai mengritik pasangan namun hati kecilmu selalu menentang, maka itu bisa jadi pertanda hubungan yang tak sehat dengan si dia.

Memang kamu pasti menjadi orang yang paling mengenal pasanganmu ketimbang orang-orang terdekat. Namun kamu juga perlu untuk mempertimbangkan pendapat mereka, ketimbang terus merasa dipaksa untuk membela pasangan.

Komunikasi terasa melelahkan

Pasangan seharusnya menjadi orang yang paling nyaman diajak berkomunikasi. (Foto: Pexels/Vera Arsic)

Pasangan seharusnya menjadi orang yang paling mengerti bagaimana cara kamu berkomunikasi di segala situasi. Ketika lelah bekerja atau tengah menghadapi masalah, dia harusnya menjadi orang yang paling cocok untuk diajak berdiskusi.

Namun bila berdiskusi dengan pasangan saat kamu lelah bekerja atau menghadapi masalah malah berujung pada masalah baru, maka kamu harus mulai mempertimbangkan kelanjutan hubungan kalian. Kamu juga bisa coba cari bantuan profesional sebelum melangkah lebih jauh. (waf)

Baca juga:

Kamu Pihak 'Toxic' Dalam Hubungan? Coba Deh Lakukan Ini

#Relasi #Hubungan Asmara #Percintaan
Bagikan
Ditulis Oleh

Andrew Francois

I write everything about cars, bikes, MotoGP, Formula 1, tech, games, and lifestyle.
Bagikan