2 Anggota BPK Terpilih Lewat Voting Anggota DPR

Alwan Ridha RamdaniAlwan Ridha Ramdani - Sabtu, 19 Maret 2022
2 Anggota BPK Terpilih Lewat Voting Anggota DPR
Tangkapan layar Wakil Ketua Komisi XI DPR Dolfie saat memimpin uji kepatutan dan kelayakan calon anggota BPK RI periode 2022-2027 di Gedung DPR, Jakarta, Kamis (17/3/2022). ANTARA/YouTube Komisi XI DP

MerahPutih.com - Rapat Pengambilan Keputusan Hasil Uji Kepatutan dan Kelayakan (Fit and Proper Test) Calon Anggota BPK, di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Jumat (18/3) malam, memilih 2 Anggota BPK dengan pemungutan suara.

Anggota BPK petahan Isma Yatun dan Anggota Komisi XI Haerul Saleh terpilih menjadi anggota atau pimpinan BPK periode 2022-2027. Keduanya terpilih setelah mendapatkan suara terbanyak dalam voting yang dilakukan Komisi XI DPR.

Baca Juga:

Paripurna DPD Sahkan Rekomendasi Calon Anggota BPK Periode 2022-2027

"Total 112 (suara) dan absteinnya nol. Dengan demikian suara terbanyak ada pada ibu Isma Yatun 46 dan Haerul Saleh 37, dapat disetujui," kata Ketua Komisi XI DPR Dito Ganinduto.

Dalam voting tersebut, Isma Yatun dan Haerul Saleh mengalahkan 11 calon anggota BPK lainnya. Calon lain yang mendapat suara adalah Osbal Saragi Rumahorbo sebanyak 18 suara dan Dori Santosa sebanyak 11 suara.

Sementara calon lain yakni Priyono Dwi Nugroho, Moza Pandawa Sakti, Yefes Espalambang, Kukuh Prionggo, Syafri Adnan Baharudin, Dadang Suwanda, Adrin Guntura, Firmasnyah dan Rachmat Manggala Purba tidak mendapatkan suara.

Tangkapan layar anggota BPK RI periode 2022-2027 terpilih Isma Yatun saat mengikuti uji kepatutan dan kelayakan di Gedung DPR RI, Jakarta, Kamis (18/3/2022) (ANTARA/YouTube Komis XI DPR)
Tangkapan layar anggota BPK RI periode 2022-2027 terpilih Isma Yatun saat mengikuti uji kepatutan dan kelayakan di Gedung DPR RI, Jakarta, Kamis (18/3/2022) (ANTARA/YouTube Komis XI DPR)

Selama 2 hari, Kamis dan Jumat 17-18 Maret 2022, 13 calon anggota BPK tersebut mengikuti fit and proper test secara bergantian di Komisi XI DPR. Sebenarnya terdapat 15 calon anggota BPK, namun 2 calon tidak menghadiri fit and proper test, yakni Blucer W. Rajagukguk dan Kristiawanto.

Wakil Ketua Komisi XI DPR Amir Uskara menyebut Isma Yatun kembali dipilih mendapat simpati dari DPR karena faktor kinerjanya selama 5 tahun menjadi anggota BPK. Sementara Haerul Saleh, kata dia, terpilih karena latar belakangnya sebagai anggota Komisi XI DPR.

"Pak Haerul Saleh, teman-teman tahu kinerjanya, satu periode utuh di Komisi XI, kemudian periode ini juga masuk di Komisi XI sehingga mungkin komunikasi yang ada dan kita langsung lihat kinerja yang diperlihatkan Pak Haerul Saleh dan Ibu Isma Yatun sehingga teman-teman cenderung untuk memilih keduanya," kata Uskara. (Pon)

Baca Juga:

Komite IV DPD Tantang Ide Out of The Box Calon Anggota BPK

#BPK #DPR
Bagikan
Ditulis Oleh

Ponco Sulaksono

Bagikan