MerahPutih.com - Upaya maksimal dilakukan pemerintah dalam melayani para penonton MotoGP di Mandalika, Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB).
Di sektor transportasi, terutama jalur udara demi suksesnya gelaran Pertamina Grand Prix of Indonesia, pemerintah siapkan extra flight menuju Lombok sebanyak 135 penerbangan dengan kapasitas 25.000 kursi.
Baca Juga:
Rasa Aman Pembalap MotoGP di Sirkuit Mandalika Yang Lolos Homologasi Grade A
Tambahan penerbangan itu dilakukan selama tiga hari 18-20 Maret 2022, bekerja sama dengan seluruh operator penerbangan dan bandara.
"Ini adalah akbar internasional, kita harus bangga, dan apresiasi kepada Bapak Presiden Joko Widodo yang sudah menghadirkannya di Lombok. Bukan hanya untuk Lombok tapi (untuk) Indonesia,” kata Menteri Perhubungan (Menhub), Budi Karya Sumadi, dalam keterangannya, Sabtu (19/3).
Upaya tersebut dikatakan Menhub, sesuai arahan Presiden Joko Widodo. Kepala Negara dikatakannya sangat menekankan pentingnya kelancaran seluruh moda transportasi pada gelaran MotoGP Mandalika, tak terkecuali sektor transportasi udara. Kemhub pun, berkomitmen menjalankan perintah Presiden itu sebaik-baiknya.
"Jadi kalau udara itu ada sekitar 100-135 an flight selama tiga hari MotoGP. Nah dukungan kami maksimal dengan meningkatkan layanan yang awalnya pakai pesawat jenis ATR menjadi narrow-body (pesawat sedang), kemudian yang narrow-body menjadi wide-body (pesawat berbadan lebar),” ujar Menhub Budi Karya.
Menhub menuturkan, extra flight itu diutamakan dari rute-rute penerbangan yang padat yaitu tujuan Lombok dari Jakarta, Surabaya, Makassar, dan Bali.
Seluruh jalur extra flight, kata Menhub, tetap terkoneksi dengan jalur-jalur penerbangan reguler sehingga konektivitas ke Lombok dalam rangka MotoGP Mandalika tetap maksimal seutuhnya.

Dirjen Perhubungan Udara, Novie Riyanto mengungkapkan, pihaknya bersama operator penerbangan telah melakukan tiga upaya dalam pemenuhan kebutuhan transportasi udara, yakni dalam bentuk extra flight, charter flight, dan positioning flight. Total ada 168 penerbangan dengan 29.300 kursi.
Rincian extra flight dengan kapasitas lebih dari 25.000 kursi, yakni dari Cengkareng ke Lombok itu sekitar 19.000, Denpasar (Bali)-Lombok 2.718 kursi, Surabaya-Lombok 3.834.
Selain extra flight, pemerintah menambah kapasitas dengan charter flight sejumlah 22 penerbangan berkapasitas sekitar 3.500 kursi, rinciannya Cengkareng/Jakarta-Lombok 12 flight kapasitas 2.023 kursi, Denpasar (Bali)-Lombok delapan flight kapasitas 1.116 kursi, Surabaya-Lombok dua flight kapasitas 360 kursi.
Pihaknya tambah Novie, juga melakukan positioning flight, yakni menempatkan 11 pesawat untuk standby selama tiga hari pelaksanaan MotoGP Mandalika 2022, dengan rincian untuk Cengkareng-Lombok enam flight, Denpasar-Lombok tiga flight dan Surabaya-Lombok dua flight.
"Total untuk keseluruhan porsi itu, yang kita sediakan menjadi 168 flight dengan kapasitas 29.300 kursi. Harapan kami dengan penyediaan tersebut bisa melayani masyarakat kita yang memang ingin bepergian untuk menonton event itu," ujar Novie.
Agenda MotoGP di Mandalika, pada Sabtu (19/3) ini, dimulai dengan kualifikasi Asia Talent Cup, dilanjutkan dengan latihan bebas Moto3, Moto2 dan MotoGP. Pada siang harinya, kualifikasi Moto3, Moto2 mendahului sesi FP4 MotoGP sebelum para pebalap kelas premier berebut posisi start terdepan di babak kualifikasi. (Pon)
Baca Juga:
Menanti Drama MotoGP di Tikungan 1 Sirkuit Mandalika dari Kelas Deluxe