Yuk, Jalan-jalan ke Pulau Tikus, Surga Kuliner di Pulau Penang

SAAT berkeliling Malaysia, jangan lewatkan mencoba sajian kulinernya. Kalau jalan-jalan ke negeri jiran saat Natal atau libur akhir tahun ini, kamu mesti coba datang ke tempat kuliner satu ini.

Namanya Pulau Tikus, letaknya di Pulau Penang. Tempat ini punya banyak pilihan kedai untuk sarapan (breakfast). Jangan kaget, pusat sarapan di pulau ini berupa sebuah pasar basah.

Menu sarapan ada yang dijual di kios-kios kuliner, ada yang digelar di meja beratap tenda, hingga banyak kaki lima yang menawarkan aneka masakan segar serta jajanan pasar seperti di Indonesia.

1. Pulau Tikus tak jauh dari Kota Tua Gerogetown

Letak Pulau Tikus di luar zona inti dan pendukung kota tua Georgetown. Meski demikian, dari kota tua tidak terlalu jauh.

Sebagai gambaran, untuk mencapai Pulau Tikus dari Georgetown dengan menggunakan jasa kendaraan daring, kamu cume perlu biaya 8 ringgit atau sekitar Rp 29.600.

2. Sajian makanan berat Pulau Tikus

Tak hanya menu sarapan ringan, makanan berat bertaburan di Pulau Tikus. Ada yang sudah dikemas dan dijual di lapak-lapak seperti pada umumnya pasar basah di Indonesia. Bahakn, ada juga yang menempati kios-kios kuliner.

Di dalam pasar, kamu bisa menjumpai aneka pedagang yang menjual lauk-pauk. Jika tak mau repot, ada yang sudah dikemas/dibungkus untuk sekali makan. Pilhannya mulai dari char koay teow, bihun, nasi lemak dengan aneka lauk, hingga nasi kandar.

Di kios-kios lain, dijual juga aneka menu, mulai dari dimsum, nasi hainan, nasi claypot, tak ketinggalan olahan mi. Menu char koay teow di Pulau Tikus agak berbeda dengan di kawasan kota tua Georgetown, meski sama-sama terletak di Pulau Penang.

Jika di Georgetown kwe tiaw-nya tidak berbeda dengan di Indonesia, panjang dan pipih, di Pulau Tikus bentuknya kotak-kotak, mirip potongan untuk sambal goreng kentang. Untuk urusan rasa, tentu saja oke. Apalagi kalau kamu memilih membelinya kaki lima yang langsung masak di tempat.

3. Jajanan pasar

Pulau tikus surganya jajanan pasar, seperti halnya pasar-pasar tradisional di Indonesia. Jenis makanannya beragam. Sebagian besar sih tidak berbeda jauh dengan jajanan di Pulau Jawa. Banyak jajanan Malaysia yang merupakan hasil akulturasi budaya lokal, Tiongkok dan India.

Cobalah chicken curry puff yang bentuknya seperti pastel. Jajanan ini nikmat dimakan saat panas. Banyak penjual bakpao beraneka isi, dimsum, martabak kacang, juga pisang. Ada juga kue talam, kue khu, nagasari, kue lapis, mendut, dan beberapa kue lain yang entunya memiliki nama berbeda di sini. Ada juga sejenis putu mayang, tapi tidak dimakan dengan siraman kinca, tetapi taburan kelapa parut dan gula.(*)

Baca juga berita juga dalam artikel: Sate Eddy, Sajian Padang yang Ngetren di Jambi